Hingga suatu ketika terjadi hal yang tak diduga. Istrinya meninggal karena sakit yang datang tiba-tiba.
Semula Parman memutuskan untuk tidak menikah lagi, karena usianya sudah cukup lanjut, 68 tahun. Namun ternyata jodoh datang juga.
Ia berkenalan dengan seorang wanita yang usianya jauh di bawahnya. Mereka pun memutuskan untuk menikah, dan harapan Parman untuk memiliki momongan pun tumbuh kembali.
Baca Juga: RSU PKU Muhammadiyah Bantul Luncurkan Layanan Klinik Bidan Halobid
Tidak lupa setiap malam ia bangun tidur untuk menjalankan salat Tahajud.
Ternyata Allah mengabulkan permohonan Parman di saat usia senja. Ia akhirnya memiliki seorang bayi mungil yang lahir dari rahim sang istri.
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (Q.S. Al-Baqarah [2]: 186). *