Cerita misteri di Singapura, ritual ke makam malam hari bawa keranjang berisi garam, maka arwah akan membeli

photo author
- Selasa, 15 Agustus 2023 | 20:10 WIB
 Cerita misteri di Singapura, ritual ke makam malam hari membawa keranjang berisi garam, maka arwah akan membayarnya (Ilustrasi Pramono Estu)
Cerita misteri di Singapura, ritual ke makam malam hari membawa keranjang berisi garam, maka arwah akan membayarnya (Ilustrasi Pramono Estu)

HARIAN MERAPI - Ini cerita misteri yang berasal dari Singapura.

Jika orang melakukan ritual ke makam malam hari dengan membawa keranjang berisi garam, maka para arwah akan membelinya dengan uang alam baka.

Bagaimana cara memanfaatkan uang agar bisa menjadi uang sesungguhnya?

Baca Juga: Jamasan Tombak Kyai Wijoyo Mukti, Melestarikan Pusaka Pemkot Yogyakarta Berusia Satu Abad

Ada legenda di Singapura bahwa jika kita pergi ke sebuah pemakaman pada malam hari dengan membawa sekeranjang garam, maka hantu-hantu setempat akan berdatangan untuk membeli garam yang kita bawa itu.

Mereka akan membayarnya dengan uang alam baka. Uang itu akan berubah menjadi 50 dolar Singapura apabila kita berhasil keluar dari makam itu secara tepat.

Untuk bisa keluar dari pemakaman itu ada dua hal yang harus dipatuhi. Pertama, jangan pernah melihat wajah mereka.

Kedua jangan pernah keluar dari pemakaman itu pada malam hari. Kalau keduanya dipatuhi. Maka uang yang diperoleh akan menjadi uang sungguhan.

Ritual semacam itu banyak dilakukan orang-orang setempat, bahkan banyak di antaranya berasal dari luar Singapura. Namun sekarang, cara seperti itu tak terdengar lagi.

Kalau pun ada yang berkeliaran pada pukul 3 dini hari, mereka hanya ingin mencoba kebenaran legenda itu.

Baca Juga: Kiai Said tegaskan PT KAI dikelola dengan spirit toleran, moderat, berakhlak sehingga tak toleransi terorisme

Bagi yang benar-benar tertarik melakukannya, ada beberapa petunjuk agar berhasil. Salah satunya, pergilah ke makam itu lewat tengah malam dan mengenakan pakaian yang memiliki penutup kepala.

Bawalah beberapa lembar kertas mahyong yang disebarkan ke berbagai sudut makam. Dan jangan lupa membawa garam yang dibungkus rapi.

Konon, hantu-hantu itu amat membtuhkan garam untuk mempertahankan keutuhan jasmani mereka setelah meninggal. Maksudnya, agar tibuhnya tidak membusuk di alam kubur.

Garam akan membersihkan tubuh sebagaimana air yang dibutuhkan orang hidup untuk mandi. Karena itu bawalah garam sebanyak-banyaknya ke makam itu. Bisa juga dengan ditempatkan di sebuah keranjang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X