Jamur Kuping Sering Ditambahkan pada Sejumlah Masakan, Berkhasiat Sebagai Musuh Wasir dan Disentri

photo author
- Minggu, 30 Januari 2022 | 11:30 WIB
   Jamur kuping mempunyai tampilan/tekstur khas dan bermanfaat bagi kesehatan. ( Foto : Sulistyanto)
Jamur kuping mempunyai tampilan/tekstur khas dan bermanfaat bagi kesehatan. ( Foto : Sulistyanto)


JOGJA, harianmerapi.com – Beberapa jenis jamur konsumsi biasa digunakan dalam bidang kuliner, misalnya jamur kuping, tiram, kancing dan merang. Masing-masing jenis jamur konsumsi ini memiliki ciri khas tersendiri.

Khususnya jamur kuping dengan nama ilmiah Auricularia sp ini jika dilihat sekilas memang mirip kuping. Warga di Jawa Barat biasa menamakan jamur ini supa lember.

Ketika masih wujud segar, tudung jamur kuping bertekstur tipis seperti agar-agar. Lalu jika dikeringkan akan menyusut, mengeriput dan lebih awet disimpan.

Baca Juga: Sahabat Ganjar Konsisten Terus Dukung Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024, Begini Pertimbangannya

Sebelum diolah menjadi campuran masakan dimasukkan dahulu ke air panas, sehingga bisa mekar dan lunak lagi. Selanjutnya dapat diiris-iris dan siap diolah, bahkan bisa dibuat keripik jamur kuping.

Selain mempunyai kandungan gizi yang dibutuhkan tubuh, beberapa sumber juga menyebutkan, jamur kuping memiliki manfaat atau khasiat kesehatan, sehingga dapat juga dijadikan musuh gangguan kesehatan.

Sebagai musuh pendarahan pada uterus, berak darah maupun wasir, yakni dapat menggunakan 15 gram jamur kuping. Bahan ini masih perlu ditambah gula merah secukupnya lalu direbus menggunakan air bersih sampai mendidih.

Baca Juga: Indonesia Ranking 63, Kasus Covid-19 Capai 38.927 Kasus Sepekan, Ketua Satgas Covid-19 IDI: Hindari Keramaian

Hasil dari rebusan jamur kuping tersebut lalu disaring dan dikonsumsi secara rutin, dua atau tiga kali dalam sehari sampai gangguan kesehatan tersebut teratasi.

Dengan izin Yang Maha Penyembuh, jamur kuping dapat pula membantu mengatasi serangan disentri. Resep alaminya, cukup dengan memanfaatkan jamur kuping 15 gram. Bahan ini masih ditambah gula merah 30 gram dan direbus. Hasilnya dapat disajikan kepada penderita disentri selama beberapa hari atau sampai sembuh.

Lain halnya jika untuk membantu menyetop diare, yaitu bisa memanfaatkan 10 gram jamur kuping dan gula merah secukupnya. Bahan ini lalu direbus dengan air bersih dan hasil rebusannya bisa disantap secara rutin sampai diarenya bisa sembuh.

Baca Juga: Guru Pukul Siswa di Depan Kelas, NU Surabaya: Kasus Kekerasan pada Siswa Harus Disikapi dengan Benar

Ada pula yang memanfaatkan jamur kuping untuk menghilangkan lemas karena keputihan, jamur kuping dibakar sampai menjadi arang. Setelah itu ditumbuk hingga menjadi bubuk.

Setiap tiga gram bubuk jamur kuping diseduh menggunakan satu gelas air matang. Hasilnya dapat diminum dua atau tiga kali sehari sampai keluhan kesehatan tersebut bisa teratasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X