Bagi penderita nyeri sendi, hindari bahan makanan yang memicu peradangan, berikut 9 daftarnya

photo author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 21:15 WIB
Ilustrasi kue yang banyak mengandung gula bisa memicu peradangan (Istimewa)
Ilustrasi kue yang banyak mengandung gula bisa memicu peradangan (Istimewa)

HARIAN MERAPI - Bagi Anda yang sering merasakkan nyeri sendi, tentunya sudah sering minum obat untuk mengurangi rasa nyeri dan kaku di persendian.

Namun sebenarnya makanan yang dikonsumsi juga besar pengaruhnya pada nyeri sendi yang Anda rasakan.

Karena itu, penderita radang sendi harus memiliki daftar makanan yang menjadi pantangan.

Baca Juga: Rayakan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Sembung Batik Hadirkan Kain Raksasa Bergambar Delapan Presiden

Berikut ini 9 bahan makanan penyebab nyeri sendi yang memicu lebih banyak peradangan di tubuh penderita radang sendi, dikutip dari deherba.com.

1. Gula

Mungkin sulit untuk menolak godaan camilan manis seperti kue, cookies, cokelat, minuman soda, bahkan jus buah. Tetapi ada peringatan dari lembaga kesehatan American Journal of Clinical Nutrition, gula olahan memicu pelepasan pembawa pesan inflamasi yang disebut sitokin (cytokine), yang pada gilirannya bisa meningkatkan peradangan dalam tubuh.

Gula punya banyak nama, jadi perhatikanlah di label komposisi kata apa pun yang diakhiri dengan osa , misalnya fruktosa atau sukrosa.

Baca Juga: Ada Desakan Audit dari Ari Lasso hingga Menteri Hukum, WAMI Klaim Sudah Lakukan Rutin Setiap Tahun

2. Lemak Jenuh

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa lemak jenuh memicu peradangan adiposa (jaringan lemak), yang tidak hanya menjadi indikator dari penyakit jantung, tetapi juga memperburuk peradangan artritis.

Contoh makanan yang menjadi sumber lemak jenuh yang banyak adalah makanan cepat saji seperti pizza dan burger. Makanan penyebab nyeri sendi lain yang mengandung banyak lemak jenuh adalah produk daging (terutama daging merah), produk susu full-fat, hidangan pasta, dan hidangan penutup yang dibuat dari tepung.

3. Lemak Trans

Lemak trans dikenal sebagai pemicu peradangan sistemik. Jenis lemak ini dapat ditemukan dalam makanan cepat saji dan produk gorengan lainnya, makanan ringan olahan, produk sarapan yang dibekukan, kue, donat, keripik dan kerupuk, dan sebagian besar margarin.

Baca Juga: Keretakan hubungan suami istri dalam keluarga

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Sumber: deherba.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X