Awasi anak bermain di selokan, bisa fatal bila orangtua lalai

photo author
- Kamis, 8 Desember 2022 | 11:00 WIB
ilustrasi (dok harianmerapi.com)
ilustrasi (dok harianmerapi.com)



MEMASUKI musim penghujan, masyarakat harus waspada. Bukan hanya waspada terhadap bencana banjir dan longsor, tapi juga waspada terhadap lingkungannya. Ketika hujan deras mengguyur, selokan maupun parit kecil di sekitar rumah kita mungkin akan membludak dan deras.

Ketika musim kemarau, parit tersebut tidak membahayakan, namun begitu masuk musim hujan dengan intensitas yang tiggi, parit menjadi sesuatu yang sangat membahayakan, bahkan bisa menelan korban nyawa.

Agaknya itulah fenomena yang terjadi di Tawangmangu Karanganyar. Baru-baru ini seorang balita usia 3,5 tahun warga Kalisoro RT 02 RW IV Kecamatan Tawangmangu ditemukan meninggal dunia setelah terseret arus selokan di dekat rumahnya. Jenazahnya ditemukan sekitarr 200 meter dari lokasi ia hanyut.

Baca Juga: Dampak erupsi Gunung Semeru, 699 warga masih mengungsi, begini kondisinya

Musibah tersebut berawal ketika balita itu bermain air di sekitar selokan dan diduga terpeleset dan langsung terbawa arus yang cukup deras.

Temannya berteriak minta tolong kepada tetangga, namun korban sudahtak terlihat lagi. Beberapa jam kemudian baru ditemukan korban tersangkut pohon dalam keadaan meninggal.

Mengapa peristiwa ini bisa terjadi ? Lagi-lagi semua terjadi karena orangtua balita tersebut abai, tidak mengawasi anaknya bermain. Mungkin orangtuaa mengira aman bermain di selokan dekat rumah.

Baca Juga: Maroko ke perempat final Piala Dunia 2022, usai kandaskan Spanyol lewat adu penalti, ini hasil lengkapnya

Andai arusnya biasa-biasa saja, tidak banjir, mungkin tidak terlalu membahayakan. Namun karena air meluap akibat hujan yang terus menerus, selokan dekat rumah pun menjadi membahayakan, bahkan bisa mencabut nyawa.

Betapa hancur hati orangtua yang baru 3 bulan merantau di Tawangmangu itu mendapati anaknya sudah tak bernyawa karena tenggelam terbawa arus selokan di dekat rumahnya. Yang ada hanyalah penyesalan, mengapa balita tersebut tidak diawasi ketika bermain air.

Anak seusia 3,5 tahun jelas tak bisa mengontrol diri ketika bermain air. Ia pasti tidak mengira air selokan di dekat rumahnya bisa menyeretnya hingga 200 meter tanpa bisa berbuat apa-apa.

Baca Juga: Fantastis, Polda Riau amankan 800 kg sabu dalam 11 bulan, inilah prestasi Irjen Muhammad Iqbal

Ini pelajaran penting bagi para orangtua. Jangan sekali-sekali melepas pengawasan terhadap anak balitanya ketika sedang bermain air, apalagi di selokan dengan arus yang deras usai diguyur hujan lebat.

Selokan yang tadinya ramah kepada anak untuk bermain, bisa sewaktu-waktu berubah ganas dan menelan siapapun yang berada di tempat itu. Jangan anggap enteng air selokan di dekat rumah. (Hudono)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Perlu penertiban pengamen di Jogja 

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:00 WIB

Begini jadinya bila klitih melawan warga

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:30 WIB

Juragan ikan ketipu perempuan, begini modusnya

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Ngeri, pekerja tewas di septic tank, ini gara-garanya

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:00 WIB

Pak Bhabin kok urusi kawin cerai

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:30 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Waspadai bukti transfer palsu

Jumat, 12 Desember 2025 | 12:30 WIB
X