Jika Wuquf Jatuh pada hari Jumat, disebut Haji Akbar dan pahala 70 kali haji. Benarkah?

photo author
- Minggu, 3 Juli 2022 | 16:02 WIB
Ust Agus Wahdan saat menyampaikan pengajian terkait wukuf haji pada hari Jumat, di kajian Ahad pagi di SDIT Bandongan, Minggu (3/7/2022).  (Foto: Arif Zaini Arrosyid)
Ust Agus Wahdan saat menyampaikan pengajian terkait wukuf haji pada hari Jumat, di kajian Ahad pagi di SDIT Bandongan, Minggu (3/7/2022). (Foto: Arif Zaini Arrosyid)

Baca Juga: Inilah lima drama Korea yang layak anda simak

Maksudnya jika bertepatan hari Arofah dengan hari jumat maka telah bertemu dua hari raya"

Kedua : Ketaatan yang dilakukan di hari Jumat lebih afdol dari pada di hari-hari yang lain.

Sesungguhnya ketaatan yang dilakukan oleh kaum muslimin pada hari jum'at dan malam
Jumat lebih banyak dari pada di hari-hari yang lain.

Bahkan sampai-sampai mayoritas ahli
Fujur atau tukang maksiat, mereka menghormati hari Jumat dan malam jumat.

Baca Juga: Apri/Fadia ukir sejarah, juara Malaysia Open usai bekuk Zhang/Zheng

Mereka memandang bahwasanya barang siapa yang berani melakukan maksiat pada malam Jum'at maka Allah Azza wa Jalla akan menyegerakan hukuman baginya dan tidak menundanya, ini merupakan perkara yang sudah tertanam dalam diri mereka dan mereka telan mengetahuinya dengan pengalaman.

Hal ini dikarenakan Keagungan dan kemuliaan Hari jum'at di sisi Allah yang merupakan hari yang dipilih oleh Allah diantara hari-hari yang lain.

Dan tidak diragukan lagi bahwasanya wuquf pada hari Jum at memiliki keistimewaan dibandingkan di hari yang lainnya"

Baca Juga: Pelatih Vietnam akui tekanan suporter Indonesia pengaruhi permainan timnya

Ibnul Qoyyim berkata :

Sesungguhnya Allah tabaaroka wa ta'aala mendekat kepada para jama'ah haji di sore hari Arafah, lalu Allah membanggakan mereka dihadapan para malaikat.

Allah berkata, "Apakah yang dikehendaki oleh mereka atau jamaah, sungguh aku persaksikan kepada Kalian bahwasanya aku telah mengampuni mereka".

Dan disertai dengan dekatnya Allah kepada para jamaah haji, para jamaah juga mendapatkan waktu terkabulkanya doa yaitu di Jumat sore, yang Allah tidak menolak seorangpun yang berdoa meminta kenaikkan.

Baca Juga: Cedera hamstring, Muhammad Ferrari harus absen lawan Brunei Darussalam

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Refleksi NgaSSo: dari Anak Sapi Emas ke Dewa Uang

Minggu, 19 Oktober 2025 | 06:52 WIB

Adam Turun ke Bumi, Hukuman atau Rahmat?

Sabtu, 27 September 2025 | 19:35 WIB

Kenapa Sulit Khusyuk dalam Shalat?

Sabtu, 13 September 2025 | 19:05 WIB

Bulan Muharam bulan istimewa bagi umat islam

Rabu, 25 Juni 2025 | 06:56 WIB
X