harianmerapi.com - Di dalam Kitab Suci Al-Quran terdapat sekian banyak janji mulia yang ditawarkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala kepada orang-orang yang memiliki keimanan,
Baik janji-janji di dunia maupun janji-janji di akhirat.
Janji-janji kehidupan yang indah di akhirat yang diberikan bagi mereka yang beriman tidak terhitung jumlahnya dalam Alquran,
Baca Juga: Kepala Halal Center UMY: Logo Halal Baru Kurang Mencerminkan Keberagaman dan Nilai-nilai Islam
Salah satunya dimasukkan ke dalam surga-Nya:
“Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.
Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari surga, mereka berkata, “Inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu.” Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa.
Dan di sana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya”. (QS. Al-Baqarah, 2:25).
Adapun di antara janji-janji Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang langsung diberikan ketika masih di dunia ini setidak-tidaknya ada tujuh macam kebaikan; yaitu:
Baca Juga: Orangtua Kurang Perhatian pada Keluarga karena Sibuk, Baru Tersadar Setelah Anak Terlibat Cah Klitih
Pertama, ditunjukkan kepada jalan yang benar (Al-hidayah).
Hidayah adalah bimbingan atau petunjuk yang diberikan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang diberikan kepada seseorang, berupa terbukanya hati dan lapangnya dada untuk meyakini kebenaran agama Islam.
Firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala: ”Dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwa (Al-Qur'an) itu benar dari Tuhanmu lalu mereka beriman dan hati mereka tunduk kepadanya. Allah adalah Pemberi petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yg lurus. ” (QS. Al-Hajj, 22:54).
Kedua, mendapatkan perlindungan dari Allah SWT. Tiada daya dan upaya kecuali Allah SWT sebagai tempat berlindung bagi umat manusia.
Mintalah perlindungan dari Allah dari segala sesuatu yang buruk, dari gangguan-ganguan setan terkutuk yang akan menyesatkan umat manusia untuk malas beribadah kepada-Nya serta senang berbuat maksiat dan dosa.