Ulul Azmi sebagai figur pahlawan dalam Al-Quran

photo author
- Senin, 10 November 2025 | 17:00 WIB
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)
Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)

(4) Kesabaran dalam cobaan: menahan rasa frustrasi saat umatnya berulang‑ulang melanggar perintah, serta (5) Komunikasi langsung dengan Allah: menerima wahyu dan petunjuk, lalu menyampaikannya dengan jelas. Keberanian menghadapi Firaun dan memimpin pembebasan Bani Israel menjadi contoh kepahlawanan.

Keempat, kepahlawanan Nabi Nuh AS: (1) Keimanan yang tak tergoyahkan, meski kaumnya
menolak selama ratusan tahun, ia tetap mempercayai janji Allah, (2) Ketaatan total, melaksanakan perintah membangun bahtera tepat sesuai petunjuk, walau tidak ada air yang terlihat,

(3) Kesabaran luar biasa, menahan cemoohan, ancaman, bahkan kekerasan, sambil terus berdakwah, (4) Kepemimpinan yang melindungi, mengajak bukan hanya keluarganya, tapi semua yang mau masuk ke dalam bahtera, menunjukkan kepedulian pada seluruh umat,

(5) Pengorbanan pribadi, meninggalkan kenyamanan, harta, dan status demi menegakkan kebenaran, serta (6) Nabi Nuh mengajarkan bahwa keteguhan hati dan kepedulian kepada orang lain dapat mengubah takdir, meski prosesnya tampak mustahil.

Kelima, kepahlawanan Nabi Isa AS: (1) Kasih sayang tanpa batas, selalu menolong yang
sakit, miskin, dan terpinggirkan, bahkan mengampuni orang yang menyalibnya, (2) Keberanian
menyampaikan kebenaran, meski menghadapi penolakan dan ancaman, ia tetap menyerukan tauhid dan menolak penyembahan selain Allah,

(3) Mukjizat dengan izin Allah, menyembuhkan orang buta, menghidupkan orang mati, namun selalu mengatribusikan semua kepada Allah, bukan kepada dirinya, serta (4) Kesederhanaan dan ketulusan, hidup zuhud, tidak mencari kekayaan atau kekuasaan, menjadi contoh moral yang tinggi. Nabi Isa menunjukkan bahwa kepahlawanan bukan hanya tentang kekuatan fisik, melainkan tentang kasih, keadilan, dan keteguhan iman. *

Penulis : Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.,
Dosen Program Magister dan Doktor FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) Provinsi DIY

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X