Ibadah kurban dan keteladan keluarga Nabi Ibrahim AS

photo author
- Jumat, 6 Juni 2025 | 17:00 WIB
Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)
Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si. (Dok. Pribadi)

8. Ibrahim mendidik anaknya menjadi anak yang memiliki kepercayaan diri (self confidence).

9. Ibrahim mendidik anaknya agar menjadi anak yang sabar. Sedikitnya ada enam situasi di mana seseorang harus sabar; yaitu (1) sabar terhadap petaka dunia,

(2) sabar terhadap gejolak nafsu, (3) sabar dalam ketaatan kepada Allah SWT, (4) sabar dalam kesulitan berdakwah di jalan Allah, (5) sabar di medan perang, dan (6) sabar dalam pergaulan dengan manusia.

Sifat sabar inilah yang dapat menjadikan seseorang tetap tabah menghadapi berbagai problematika kehidupan, dari yang sifatnya ringan sampai kepada problematika yang sangat berat lagi pelik tak berujung.

Kedua, Siti Hajar RA: (1) kesabaran: Siti Hajar menunjukkan kesabaran yang luar biasa dalam menghadapi kesulitan dan tantangan dalam hidupnya, dan (2) kepercayaan: Siti Hajar memiliki kepercayaan yang kuat kepada Allah SWT dan percaya bahwa Allah SWT akan menolongnya.

Ketiga, Nabi Ismail AS: (1) kesiapan untuk berkorban: Nabi Ismail menunjukkan kesiapan untuk berkorban dan mengorbankan nyawanya demi menjalankan perintah Allah SWT, dan (2) ketaatan: Nabi Ismail menunjukkan ketaatan yang luar biasa kepada Allah SWT dan ayahnya, Nabi Ibrahim.

Kisah dari keteladanan keluarga khalilullah Nabi Ibrahim AS adalah contoh yang mengajarkan kita pelajaran yang sangat mendalam bahwa pengorbanan akan membawa keberkahan yang banyak.

Di antara contoh itu adalah kita akan mempunyai semangat besar untuk mencari kebenaran, menggunakan akal sehat dalam mencari kebenaran, memiliki kesabaran dalam menghadapi cobaan, menempatkan Allah SWT di atas segalanya, dan berrkomitmen pada jalan kebenaran. Inshaa Allah!*

Penulis : Dr. Drs. H. Khamim Zarkasih Putro, M.Si.,
Dosen FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,
Ketua Dewan Pendidikan Kota Yogyakarta,
Dewan Pakar BP4 Kota Yogyakarta

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

'Ke-Empu-an' perempuan dalam Islam

Minggu, 21 Desember 2025 | 17:00 WIB

Doa-doa mustajab dalam Al-Quran dan Al-Hadits

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB

Pesan-pesan Al-Quran tentang menjaga kesehatan jiwa

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tasamuh dalam beragama

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan membaca dan tadabbur Al-Quran

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:00 WIB

Manajemen hati untuk raih kebahagiaan sejati

Senin, 15 Desember 2025 | 17:00 WIB

Tujuh kunci masuk ke dalam pintu Surga-Nya

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:00 WIB

Peran orang tua dalam pembentukan generasi berkualitas

Sabtu, 13 Desember 2025 | 17:00 WIB

Lima pinsip dasar perlindungan HAM dalam Islam

Kamis, 11 Desember 2025 | 17:00 WIB

Keutamaan berlomba-lomba dalam kebaikan dan ketakwaan

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:00 WIB

HAM dalam perspektif Islam

Selasa, 9 Desember 2025 | 17:00 WIB

Membangun keluarga samara dalam Al-Quran dan Sunnah

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:00 WIB

Sepuluh sifat istri shalehah pelancar nafkah suami

Kamis, 4 Desember 2025 | 17:00 WIB

Rahasia keberhasilan dakwah Nabi Muhammad SAW

Sabtu, 29 November 2025 | 17:00 WIB

Sembilan kekhasan dan keunikan masa remaja

Jumat, 28 November 2025 | 17:00 WIB
X