HARIAN MERAPI - Dzikir berasal dari bahasa Arab ‘dzakara, yadzukur, dzukr’, yang artinya adalah mengingat atau menyebut. Dalam Islam pengertian zikir adalah mengingat Allah SWT di dalam hati serta melafalkannya dengan lidah.
Dengan berdzikir, kita senantiasa terus mengingat Allah SWT yang bisa membuat hati dan pikiran menjadi lebih tenang. Zikir juga menjadi salah satu amalan yang sangat disukai Nabi Muhammad SAW.
Dalam Al-Qur’an, Allah SWT juga memerintahkan hamba-Nya untuk berdzikir, baik setelah
salat, dzikir pagi petang, dan sebagainya. Salah satunya ada di surat Ar-Ra’d ayat 28 yang berbunyi:
Baca Juga: Sifat bakhil dan cara menghindarinya
“(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hari mereka menjadi tentram dengan zikir kepada Allah.
Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram.” (QS. Ar-Ra’d; 13: 28).
Berikut adalah manfaat dzikir bagi umat Islam menurut Al-Qur’an dan hadits; yakni:
Pertama, memberikan ketenangan dan ketenteraman hati. Dengan berdzikir, hati akan terasa
lebih tenang dan damai.
Hal ini merupakan jaminan oleh Allah SWT seperti yang tertuang dalam surat Ar-Ra’d ayat 28: “Ingatlah dengan mengingat Allah, hati menjadi tenang.”
Kedua, mendapatkan ampunan dan pahala yang besar. Dzikir bisa mengugurkan dosa-dosa
kecil yang pernah kita lakukan. Tak hanya ampunan dari Allah SWT, berdzikir juga bisa memberikan pahala yang besar.
Baca Juga: Imigrasi Yogyakarta Gagalkan Pemberangkatan Enam Calon Haji di YIA
Firman Allah SWT dalam surah Al-Ahzab ayat 35: “Orang-orang yang banyak berzikir kepada Allah, lelaki maupun perempuan, maka Allah sediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang sangat besar.”
Ketiga, mendapatkan pertolongan Allah. Allah SWT menjanjikan dengan terus mengingat-
Nya, maka Allah akan mendatangkan pertolongan untuk hamba-Nya seperti yang tertuang dalam surat Al-Baqarah ayat 152: “Maka Ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu.”
Keempat, dilancarkan rezekinya. Dalam surat Al-Jumuah ayat 10, Allah SWT berfirman:
“Carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung.”
Ayat ini menyiratkan kepada kita bahwa dengan mengingat atau berdzikir kepada Allah, dapat menambah kemudahan dan kelancaran rezeki seseorang.
Baca Juga: Kasus perusakan makam, DPRD DIY dorong Pemda DIY serius laksanakan Perda Pancasila
Kelima, jauh dari godaan setan. Rutin berdzikir dapat membantu kita menjauhkan diri dari
godaan setan dan jin. Semakin sering berdzikir, maka akan semakin meningkat keimanan kita kepada Allah SWT yang membuat jin dan setan enggan untuk mendekati kita.