HARIAN MERAPI - Akibat gempa bumi di Cianjur, masih ada korban yang diduga terjebak di longsoran tanah.
Berdasar data terbaru yang diterima Tim gabungan pencarian dan penyelamatan (SAR) gempa bumi Cianjur, Jawa Barat, masih ada delapan orang hilang hingga hari ke-10 masa pencarian.
"Hari ini Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian dengan tetap membagi menjadi tiga worksite (tempat kerja)," kata Koordinator Misi Pencarian Basarnas Jumaril di Cianjur, Rabu pagi.
Baca Juga: Horoskop peruntungan Shio Naga Kamis 1 Desember 2022, cobalah berkonsentrasi pada hal selain uang
Sebanyak delapan laporan orang hilang berasal dari Kecamatan Cugenang, di antaranya dari Desa Cijedil sebanyak enam orang dan Desa Mengunkerta dua orang.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan menyisakan pencarian terhadap lima orang hilang hingga hari kesembilan atau Selasa (29/11).
Total jumlah korban hilang pada hari ke-10 pencarian atau Rabu ini menjadi 13 orang.
Tim SAR Gabungan membagi worksite 1 berlokasi di Warung Sate Shinta dengan 104 personel, dua anjing pelacak dan empat personel life detector (pendeteksi kehidupan).
Baca Juga: Peringatan HUT ke-51 Korpri, Pemkab Bantul galang donasi gempa bumi Cianjur
Worksite 2 di Desa Cijedil RT03/01 di Kecamatan Cugenang dengan 465 personel, sembilan anjing pelacak dan empat personel life detector. Worksite 3 di Kampung Cicadas dengan 120 personel, empat anjing pelacak dan empat personel life detector.
Artikel Terkait
Waspadai maling di lokasi bencana gempa Cianjur
Bantuan Lazismu UMY bagi korban gempa Cianjur, bagian dari konstribusi terhadap nilai-nilai kemanusian
Update gempa Cianjur, tinggal enam korban lagi yang masih dalam pencarian tim SAR
Relawan dan ASN BPBD Salatiga diberangkatkan ke Cianjur untuk membantu korban gempa Cianjur
Jumlah pengungsi korban gempa Cianjur sebanyak 108.720 jiwa