Bonceng Tiga Sambil Bawa Clurit Kepergok Warga, 3 Remaja di Sleman Panik Sampai Jatuh dari Motor

photo author
- Selasa, 5 April 2022 | 12:31 WIB
Polisi mengamankan clurit dari tangan remaja yang diamankan warga. (Foto:  Samento Sihono)
Polisi mengamankan clurit dari tangan remaja yang diamankan warga. (Foto: Samento Sihono)


SLEMAN,harianmerapi.com-Keluyuran malam sambil membawa senjata tajam (sajam) clurit, dua orang remaja JH (16) warga Mejing Kidul Ambarketawang Gamping Sleman dan BA (20) warga Ngestiharjo, Kasihan, Bantul diamankan Polsek Gamping. Mereka panik dikejar warga hingga jatuh dari motor.

Kendati demikian polisi masih memburu seorang pelaku FD (18) warga Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, yang berhasil melarikan diri.

Kapolsek Gamping Kompol Bartolomeus Muryanto, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Titi Bumi, Banyuraden, Gamping, sekitar pukul 01.30 WIB. Terhadap pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan di rumah sakit setelah jatuh dari motor saat akan ditangkap.

Baca Juga: Arti Klitih dan Sejarahnya Hingga Dikaitkan dengan Aksi Kekerasan Remaja Serta Pelajar di Jogja

"Setelah motor yang dikendarai tersangka terjatuh, dua orang berhasil diamankan, sedangkan FD berhasil melarikan diri," kata Kompol Muryanto, Selasa (5/4/2022).

Dijelaskan, awalnya para tersangka berboncengan bertiga dengan mengendarai sepeda motor matic di sekitar Jalan Titi Bumi Gamping.

Hal ini diketahui warga. Mereka pun langsung curiga ketiga orang itu adalah gerombolan klitih. Mengetahui tersangka membawa sajam, warga lantas melakukan pengejaran.

Akibatnya para pelaku panik. Mereka pun terjatuh karena dihadang warga.
Saat jatuh itu, salah satu pelaku yang diketahui berinisial FD melarikan diri. Sedangkan JH dan BA diamankan masyarakat setempat.

Baca Juga: Cegah Klitih, Gubernur DIY Minta Orang Tua Kendalikan Anaknya

"Satu orang pelaku berinisial BA luka kaki kiri karena terjatuh," tambahnya.
Dua buah senjata tajam jenis clurit yang sudah diasah ditemukan di tangan FD dan satu lagi berada di tangan BA.

Sajam dibawa di kedua tangan pelaku. Secara keseluruhan ada 3 tersangka dalam kasus ini.

"Saya berharap FD segera menyerahkan diri. Untuk korban belum ada," pungkasnya.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Herbangun Pangarso Aji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X