peristiwa

Tempat Penyimpanan Senjata Api untuk KKB Digerebek Satgas Nemangkawi, Satu Oknum PNS Diamankan

Kamis, 23 September 2021 | 06:41 WIB
Truk milik Pemkab Yahukimo, Papua, diamankan Satgas Nemangkawi diduga untuk penyuplai senjata bagi KKB Papua, Rabu (22/9/2021). (ANTARA/HO-Satgas Nemangkawi )

YAHUKIMO, harianmerapi.com - Satu oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) diamankan, ketika rumah di Jalur I bawah, Kompleks Ambruk, Kabupaten Yahukimo, Papua, yang dijadikan tempat penyimpanan senjata api beserta amunisi untuk teroris Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) digerebek Satuan Tugas (Satgas) Operasi Nemangkawi, Rabu (22/9/2021).

Disampaikan Waka Ops II Nemangkawi Papua, Kombes Pol Muhammad Firman, melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (22/9/2021), bahwa penggerebekan tersebut dilakukan berkat laporan dari masyarakat.

"Berawal dari laporan masyarakat bahwa ada sebuah truk dinas berpelat merah milik Pemda Yahukimo yang dicurigai oleh masyarakat membawa muatan sekelompok orang dan sejumlah barang bukti," katanya.

Baca Juga: Kaka Slank Berharap Hutan Papua yang Masih Rapat Dapat terus Terjaga dengan Tidak Menambah Pembukaan

Dari laporan masyarakat tersebut, Tim Operasi Nemangkawi melakukan pemeriksaan terhadap keberadaan truk tersebut.

Hasil pemeriksaan ditemukan sekelompok orang dengan barang bukti di dalam bak truk dan langsung diamankan bersama dengan sopir truk yang merupakan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Yahukimo berinisial ES

"Sopir truk tersebut lalu dibawa ke mako Polres Yahukimo untuk dilakukan pemeriksaan," ujarnya.

Baca Juga: Mbah Kyai Pahing 1: Orang yang Datang Mengikuti Pengajian Mujahadah Semakin Banyak

Firman mengatakan dari pengembangan pemeriksaan terhadap sopir truk itu, Tim Ops Nemangkawi kembali melakukan penggerebekan rumah yang diduga merupakan tempat persembunyian sejumlah barang bukti.

Terdapat 28 jenis barang bukti yang diamankan dalam penggerebekan tersebut, di antaranya 26 butir amunisi 5,6 5TJ, delapan butir amunisi 38 SPC, satu magasin M-16, satu pasang pakaian loreng KNPB, sejumlah senjata tajam, laptop, busuf, HT ICO, Radio Rig (Kenwood), Printer Espon L360, PC Toshiba, komputer Lenovo.

"Selain oknum ASN Pemkab Yahukimo berinisial ES itu juga diketahui menyimpan amunisi dan magasin 5.56," kata dia.

Baca Juga: Misteri Pring Petuk 1: Hanya Berputar-putar di Jalan yang Sama

Sebelum penggerebekan, pada 27 Agustus 2021 Tim OPS Nemangkawi berhasil mengamankan pknum ASN Pemkab Yahukimo yang juga merupakan camat atau kepala distrik yang berinisial EB bersama 15 orang lainnya yang diduga simpatisan KNPB dan KKB wilayah Yahukimo.

Dari 15 orang tersebut, Tim Operasi Nemangkawi berhasil mengungkap lima di antaranya DPO Polres Yahukimo yang melakukan serangkaian pembunuhan sadis di Kabupaten Yahukimo beberapa waktu lalu yang mengakibatkan masyarakat sipil dan anggota Polri maupun TNI meninggal dunia.

Kemudian pada 23 Agustus 2021, Tim Operasi Nemangkawi berhasil membebaskan karyawan PT Indo Papua yang disandera KKB Wilayah Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB