peristiwa

Saat akan diamankan polisi, Saipul Jamil mengira orang yang menangkapnya begal, begini ceritanya

Minggu, 7 Januari 2024 | 09:00 WIB
Saipul Jamil dalam jumpa pers di Polsek Tambora pada Sabtu (6/1/2024). (Antara/Risky Syukur)



HARIAN MERAPI - Artis Saipul Jamil dinilai tidak kooperatif saat polisi menangkapnya terkait kasus narkoba.


Namun hal ini dibantah Saipul Jamil karena dia mengira orang yang menangkapnya adalah begal, lantaran penangkapan dilakukan dengan menggedor-gedor kaca mobil.

Pengakuan tersebut disampaikan Saipul Jamil di Polsek Tambora, Jakarta Barat, pada Sabtu.
"Saya pikir begal, makanya saya teriak-teriak 'begal, begal, tolong! Ini Saipul Jamil'," kata Saipul Jamil.

Baca Juga: Deklarasi Pejuang PPP dukung Prabowo-Gibran, begini analisis Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Dia berteriak untuk meyakinkan masyarakat sekaligus minta tolong. "Saya sampai teriak begitu, meyakinkan masyarakat bahwa saya benar-benar dalam keadaan lagi minta tolong," katanya.

Saipul mengatakan bahwa mobil yang dikendarai asistennya (Steven) tetap melaju, meskipun orang yang berusaha menghentikan mobilnya mengaku sebagai petugas. Dia tetap melajukan karena merasa tidak bersalah.

"Terus terang saya merasa tidak punya salah, saya merasa tidak punya dosa, tiba-tiba ada motor sebelah kiri saya menyuruh saya berhenti, tapi dengan cara yang tidak baik. Jadi saya otomatis refleks sih sebenarnya," kata Saipul.

Baca Juga: Beginilah daya tarik Lift Menara Jembatan Siak sehingga jadi primadona wisatawan, sudah mencoba ?

Baca juga: Saipul Jamil tidak tahu asistennya pemakai narkoba

Meskipun orang yang berusaha menghentikan mobil Saipul sudah memperkenalkan diri sebagai petugas, Saipul tetap tidak percaya.

"Masa' polisi seperti ini? Terus urusannya apa dengan saya? Sedangkan semua perlengkapan lengkap, pelat nomor aman, saya juga enggak ada narkoba, gak ada apa-apa," kata Saipul.

Saat itu, Saipul mengaku takut dan ingin mencari perlindungan ke polisi. "Jadi saya takut, saya di situ justru cari perlindungan mau cari kantor polisi, karena yang gedor saya ngaku polisi," kata Saipul.

Ia juga mengaku sempat melakukan perlawanan kepada petugas karena merasa sedang dibegal.

Baca Juga: Semarakkan Piala Afrika 2024, ini lima bintang yang bakal berlaga

"(Diseret) Enggak sih, karena saya kan memang sempat membela diri. Takutnya bukan polisi, itu yang saya khawatirkan," kata Saipul.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB