HARIAN MERAPI - Sebanyak tiga remaja, putra dan putri menjadi korban pengeroyokan sadis yang dilakukan oleh 12 orang remaja.
Korban pengeroyokan sadis itu satu remaja meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) sedang dua lainnya mengalami luka berat dan dirawat di rumah sakit.
Tidak berapa lama, tim gabungan reserse Polres Rembang berhasil menggulung 10 tersangka pelaku pengeroyokan sadis sedang dua orang pelaku masih dalam pengejaran petugas.
Baca Juga: Mendekati Idul Adha, pesanan hewan kurban di Sukoharjo semakin meningkat, ini kisaran harganya
Saat menggelar konferensi pers, Sabtu (10/6/2023) di halaman Mapolres Rembang, Kapolres AKBP Suryadi SH, MH, SIK didampingi Kasatreskrim Polres Rembang AKP Dwi Utomo mengungkapkan kronologinya.
Para pelaku dengan kejam melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap tiga remaja yang masih tetangganya sendiri di lapangan Desa Sumbergayam, Kecamatan Kragan, Rembang.
Malam nahas itu, lanjut Kapolres Rembang tiga remaja asal Sedan bermaksud melihat pertunjukan musik di Kragan.
Rupanya dalam perjalanan sudah dihadang oleh sekelompok kawanan, gabungan remaja Sedan-Kragan sebanyak 12 orang, satu di antaranya wanita S (20) warga Sedan.
Baca Juga: Janda di Kulon Progo Tewas Minum Racun Sianida, Polisi Ungkap Gara-gara PHP Pacar yang Tak Kunjung Menikahi
Tiga remaja yang bersekolah di salah satu SMP di Sedan itu, dua pria,satu wanita langsung digelandang ke lapangan sepakbola Desa Sumbergayam, Kragan, Rembang.
"Penganiayaan sadis terjadi hanya gara-gara cemburu. Bahkan terindikasi para pelaku minum minuman keras. Penganiayaan sadis dilakukan hingga pukul 03.00 dinihari dan ketiga korban ditinggalkan begitu saja, esok harinya satu korban wanita N (18) ditemukan meninggal dunia, dua lainnya luka berat dan sekarang dalam perawatan medis," kata Kapolres AKBP Suryadi.
Upaya yang dilakukan tim Satreskrim, kata Kapolres dengan melibatkan para kepala desa di dua wilayah kecamatan yaitu Kecamatan Sedan dan Kecamatan Kragan.
Hasilnya ada beberapa pelaku yang rela menyerahkan diri kepada petugas dengan diantar orang tuanya, meski dua pelaku diindikasi lari ke luar Pulau Jawa.
Baca Juga: Juara Bertahan French Open Iga Swiatek Ditantang Karolina Muchova di Final Hari Ini
Barang bukti yang diamankan, berupa pakaian para korban yang sempat dibakar, beberapa sepeda motor pelaku hingga senjata tajam.
Kasus ini sempat menjadi perbincangan publik di Rembang, karena dilakukan para remaja dan tergolong sadis. (Agus Sutomo). *
