Erupsi Beruntun Gunung Semeru Picu Kenaikan Status Jadi Level IV Awas, Warga Diminta Menjauhi Besuk Kobokan

photo author
- Rabu, 19 November 2025 | 20:50 WIB
Tangkapan layar aktivitas erupsi berupa awan panas Gunung Semeru yang terjadi pada Rabu, 19 November 2025. ( Dok Magma ESDM)
Tangkapan layar aktivitas erupsi berupa awan panas Gunung Semeru yang terjadi pada Rabu, 19 November 2025. ( Dok Magma ESDM)

Dengan aktivitas vulkanik yang masih dinamis, pihak berwenang mengimbau warga untuk memantau informasi resmi dari PVMBG, BPBD, dan instansi terkait.

Potensi awan panas, lontaran material, hingga lahar hujan masih dapat terjadi kapan saja, terutama mengingat cuaca di kawasan Semeru yang kerap tertutup kabut dan hujan.

Pemerintah daerah juga diminta bersiap untuk kemungkinan evakuasi lanjutan jika terjadi perubahan kondisi di lapangan.

Beberapa desa di sekitar Besuk Kobokan sebelumnya telah mengalami dampak signifikan dari erupsi besar Semeru dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Kapal batubara di Kotabaru terbakar, begini nasib anak buah kapal

“Masyarakat/ pengunjung/ wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 20 km dari puncak (pusat erupsi),” pungkasnya. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X