Berniat ngonten, dua remaja tewas di Sungai Gung Tegal

photo author
- Jumat, 17 Oktober 2025 | 13:45 WIB
Pencarian dua remaja yang hilang diduga tewas di sungai. ( Dok SAR)
Pencarian dua remaja yang hilang diduga tewas di sungai. ( Dok SAR)

HARIAN MERAPI - Dua dari lima remaja asal Kota Tegal Jateng tewas di sungai Gung Tegal. Mereka membuat konten dengan cara terjun dari atas jembatan, namun dua remaja tersebut justru hilang di kedalaman air.

Kejadian tersebut terjadi pada kamis (16/10/25) sore sekira pukul 15.30 WIB dan menimpa Septian Wahyu R (16) asal Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat dan Nata Qolbi Hidayat (16) asal Panggung Kecamatan Tegal Timur.

Berdasarkan kesaksian rekan korban yang selamat, awalnya mereka berlima hendak membuat video konten melompat dari jembatan. 2 orang melompat ke sungai dari atas jembatan, sedangkan 3 lainnya berada di tepi sambil merekam aksi terjun tersebut. Namun naas ternyata yang terjun itu belum bisa berenang.

Melihat kedua temannya tidak bisa berenang dan perlahan hilang tenggelam, ketiganya panik namun tidak berani menolong karena mereka sendiri juga belum mahir berenang. Mereka lalu mencari pertolongan ke warga sekitar yang kemudian informasi tersebut diteruskan ke Unit Siaga SAR (USS) Pemalang Kantor SAR Semarang.

Baca Juga: Ini yang menyebabkan kebutuhan nutrisi tiap individu berbeda

"Pukul 17.45 WIB Kami menerima informasi adanya kejadian orang tenggelam dan langsung kami kirimkan satu tim dsri USS Pemalang dilengkapi peralatan selam dan juga aqua eye untuk melakukan pencarian" ungkap Budiono, Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang.

Basarnas dan tim SAR gabungan yang tiba dilokasi segera melakukan penyelaman untuk mencari korban. Tim melakukan penyelaman disekitar lokasi terjunnya korban yang berkedalaman 4 meter tersebut. Namun hingga pukul 22.00 WIB, usaha tim SAR belum membuahkan hasil.

"Tim penyelam sudah melakukan penyapuan didasar sungai dengan sebaran 15 meter dari LKP, tapi masih nihil. Tim terkendala dengan banyaknya palung dan juga penerangan yang minim. Ops SAR sementara kami hentikan dan akan kami lanjutkan besok pagi" imbuh Budiono.

"Rencananya besok tim akan dibagi menjadi dua SRU, yang pertama melakukan penyelaman lagi dengan sebaran 25 meter dari LKP, dan satu SRU lainnya akan melakukan penyisihan kurang lebih satu kilometer kearah utara dengan perahu karet. Semoga besok tim diberi kemudahan dan korban bisa ditemukan," katanya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KPK OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
X