HARIAN MERAPI - Keributan yang terjadi di Rumah Makan (RM) Padang Sinar Minang yang berada di Godean, Sleman, Rabu (1/1/2025) dini hari, berakhir damai. Para pelaku telah mengakui kesalahannya.
Pelaku juga meminta maaf kepada pihak korban penganiayaan dan manajemen RM Padang Sinar Minang, kedua belah pihak sudah saling memaafkan. Diketahui, keributan dipicu masalah kuah masakan padang.
Kasi Humas Polresta Sleman, Iptu Salamun saat dikonfirmasi, Kamis (2/1/2025) membenarkan perdamaian itu.
Pertemuan antara pelaku, korban, dan manajemen RM Padang Sinar Minang berlangsung, Rabu (1/1/2024) malam.
"Permintaan maaf dilakukan secara langsung oleh para pelaku. Setelah itu, pernyataan permintaan maaf ini terunggah di sejumlah media sosial," beber Salamun.
Kapolsek Godean, Kompol Haryanto menambahkan, setelah kejadian timnya langsung bergerak.
Hasilnya diketahui keberadaan dua kelompok pelaku, di antaranya di Margodadi, Seyegan dan Gamol, Balecatur, Gamping.
Pencarian ini berdasarkan rekaman CCTV rumah makan padang. Terlihat ada tujuh pelaku yang terlibat dalam kericuhan tersebut.
Dua pemuda di antaranya melakukan penganiayaan secara langsung dan terekam CCTV.
Polisi juga memfasilitasi pertemuan korban, pelaku dan manajemen RM Padang Sinar Minang.
Baca Juga: Anak terjepit saluran pembuangan air kolam renang, begini proses evakuasinya
Akhirnya disepakati damai secara kekeluargaan, pelaku juga membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya.