HARIAN MERAPI - Dua korban kecelakaan laut akibat digulung ombak Pantai Jogan, Purwodadi, Tepus dan Pantai Watulumbung, Balong, Girisubo Gunungkidul ditemukan menjadi mayat terapung di perairan laut selatan.
Kedua korban Sukirin (25) seorang pemancing ikan dan Kasimun (53) nelayan Pantai Girisubo Gunungkidul sudah dievakuasi dan jenazahnya sudah diserahkan pihak keluarganya untuk dimakamkan.
Koordinator SAR Satlinmas Istimewa Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan kedua jenazah ditemukan di tempat terpisah hanya berselang beberapa jam.
Baca Juga: DPR berencana panggil Jampidsus terkait Tom Lembong, begini sikap Kejaksaan Agung
Jenazah Sukirin ditemukan terapung sementara jenazah Kasimun tergeletak di atas batu.
“Kedua jenazah sudah kami evakuasi dan diserahkan pihak keluarganya untuk dimakamkan,” katanya Jumat (15/11/2024) kemarin.
Upaya pencarian kedua korban oleh Tim SAR terpadu dilakukan selama dua hari berturut-turut baik melalui penyisiran darat maupun laut.
Setelah 20 jam lebih dalam pencarian tim darat yang berada di atas tebing melihat benda mencurigakan di sisi utara tempat kejadian.
Baca Juga: BRI Blokir Lebih Dari 3 Ribu Rekening, Sebuah Langkah Tegas untuk Perangi Judi Online
Informasi tersebut kemudian mereka teruskan ke tim SAR yang menyisir perairan laut dan ternyata benar bahwa benda tersebut ternyata adalah jasad Kasimun.
Karena posisi korban berada dekat dengan tebing. Korban lantas dievakuasi ke perahu dan dibawa ke Pantai Nampu.
Tim darat terbagi menjadi empat SRU. SRU I memantau dari tempat kejadian, SRU II memantau dari tebing tempat kejadian hingga Tebing Ngondo, barat tempat kejadian dalam radius 500 meter.
Baca Juga: Kasus Anjing Menggigit Telinga Pencari Rumput Hingga Putus di Cangkringan Sleman Berakhir Damai
Lalu, SRU III memantau dari Tebing Menyer radius 1 kilometer (km) dan SRU IV menyisir dari sepanjang Pantai Ngitun dan tebing sekitarnya dalam radius 2 km dari tempat kejadian.