Masih menurut Alya, berbagai jenis tanaman berkhasiat obat telah dibudidayakan di Sundi Kidul, misalnya yang dimanfaatkan bagian daun, buah, biji, kulit batang hingga bagian akar/rimpang.
“Ke depannya dalam kegiatan ini akan dikembangkan kafe jamu yang menjadi tempat untuk memasarkan produk hasil olahan dari tanaman obat,” paparnya.
Baca Juga: Peringatan tegas disampaikan Walikota Magelang untuk mendisiplinkan ASN
Kepala Desa Argorejo, Ngadimin SH menjelaskan, kegiatan PPK Ormawa dapat memberi banyak manfaat, misalnya menambah pengetahuan hingga meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di Sundi Kidul melalui kafe jamu dan taman koleksi tanaman obat.
“Semoga kedepannya, kafe jamu dapat terwujud dan terealisasikan, karena akan menjadi Kafe Jamu yang pertama kali di Argorejo,” jelas Ngadimin.
Perwakilan KWT Guyup Rukun, Ch. Tukilah pun mengaku merasa banyak terbantu dengan adanya PPK Ormawa dari UMBY.
“Kami bisa lebih banyak menambah pengetahuan tentang tanaman berkhasiat obat dan semoga mendukung kemajuan KWT kami,” ungkapnya.*