KULON PROGO, harianmerapi.com - SDN Ngrojo di Kalurahan Kembang, Nanggulan, Kulon Progo, sepi pendaftar pada momen Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022/2023.
SDN Ngrojo Kulon Progo ini tidak mendapatkan satu pun murid baru hingga pendaftaran ditutup beberapa waktu lalu.
Kepala SDN Ngrojo Kulon Progo, Bambang Sriyanta membenarkan hal ini. Ia berpendapat, sekolahnya sepi pendaftar lantaran minimnya jumlah anak-anak lulusan TK yang tinggal di sekitar lingkungan SD tersebut.
Baca Juga: Hasil Evaluasi: Lini Belakang PSS Sleman Butuh Perbaikan, Mario Maslac Dikabarkan Hengkang
Selain itu, sekolah ini juga berdekatan dengan 4 SD lain yang lebih dekat dengan permukiman warga, yaitu Madrasah Ibtidaiyah (MI) Grubug, SDN Jatisarono, SDN Boto dan SD Kanisius Kenteng.
"Memang bibit murid di sekitar sini sedikit sekali. Apalagi, ada empat SD lain yang lebih dekat dengan pemukiman warga," kata Bambang, Selasa (12/7/2022).
Ia menuturkan, SDN Ngrojo sebenarnya sudah beroperasi sejak 1982. Namun diakuinya, sekolah ini termasuk kekurangan murid dengan total jumlah siswa hanya 8 orang.
Baca Juga: Lahan yang Diukur BPN Purworejo dalam Pengukuran Tahap II, Hampir Seluruhnya Milik Warga Desa Wadas
"Mereka tersebar di 4 kelas, yakni kelas II sejumlah 2 siswa, kelas IV ada 3 siswa, kelas V sebanyak 1 siswa dan kelas VI ada 2 siswa," kata Bambang.
Jumlah siswa ini menurutnya bahkan lebih sedikit dibandingkan guru dan tenaga pengajar SD tersebut yakni 11 orang.
Untuk guru terdiri dari lima guru kelas, tiga guru mata pelajaran, satu guru olahraga dan dua guru agama.
Berbagai upaya sebenarnya sudah dilakukan pihak sekolah untuk menjaring murid baru. Di antaranya dengan memberi iming-iming bonus bahkan layanan antar jemput siswa. Namun hingga kini, upaya tersebut tak membuahkan hasil.
Baca Juga: Ganjar Minta Penambang yang Abaikan Izin untuk Bertobat
"Dinas juga sudah tahu kalau sekolah ini sulit mendapatkan siswa. Kami berharap pemerintah bisa membantu menuntaskan persoalan ini. Jika nantinya harus diregrouping atau digabung dengan SD lain, tidak masalah," ucapnya.
