Perpustakaan UMY raih dua awards dalam ajang Silasma 2023 di Lombok NTB, kategorinya apa saja?

HARIAN MERAPI - Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah -Aisyiyah (FPPTMA) kembali menggelar event bergengsi Silaturahmi Nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (Silasma), Selasa-Kamis (21-23/2/2023) lalu.

Rangkaian Silasma 2023 yang mengusung tema “Membangun Ekosistem Digital: Transformasi Perpustakaan Mendukung Merdeka Belajar” diselenggarakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Salah satu rangkaian acaranya, yaitu pemberian penghargaan (awards) dengan tujuan memberikan apresiasi kepada seluruh civitas akademis baik mahasiswa maupun pustakawan yang berasal dari PTMA untuk menunjukkan bakat dan kreatifitasnya.

Baca Juga: Ngatmombilung, NDX Aka, Kotak dan Denny Caknan tampil di Purworejo Spektakuler, dipadati ribuan penonton

Dengan demikian, diharapkan perpustakaan dapat semakin berperan aktif dalam program merdeka belajar berkemajuan.

Penyerahan awards antara lain dilakukan Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah SE MSc yang diwakili Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB.

Ada pula yang diserahkan oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram NTB, Drs H Abdul Wahab MA, Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof Dr H Edy Suandi Hamid Mec dan Ketua Umum PP FPPTMA, Irkhamiyati MIP.

Menurut Novy Diana Fauzie SS MA selaku Kepala Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), pihaknya merasa gembira dan bersyukur dapat memperoleh dua awards dalam event bergengsi tersebut.

Baca Juga: Rapat di lokasi kuliner bagian dari tren hidup modern, bisa menikmati makan bersama hingga disuguhi hiburan

Pertama, pustakawan UMY, Eko Kurniawan MA berhasil meraih awards atau juara 1 kategori Riset Terbaik, yakni berjudul: “Pengembangan Content Management System sebagai Media Informasi di Masa Pandemi : Studi Kasus di Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah.”

Kedua, perpustakaan UMY berhasil meraih juara 1 atau berhak memperoleh awards kategori Website Terbaik.

Kategori Website Terbaik ini diikuti 22 peserta dari PTMA yang tergabung dalam FPPTMA seluruh Indonesia.

“Kami tak ada persiapan khusus, karena website perpustakaan UMY dikembangkan secara berkala disesuaikan dengan kebutuhan sivitas akademika UMY. Kebutuhan untuk kemudahan dosen dan mahasiswa memperoleh informasi dan layanan dengan efektif dan efisien,” papar Novy.

Baca Juga: Baznas Kabupaten Temanggung sediakan dana Rp500 juta untuk UMKM, ini peruntukan dan tujuannya