HARIAN MERAPI - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Periode LXXXV, Selasa (5/8/2025).
Rangkaian acaranya dilaksanakan di_Convention Hall, Gedung Erwin Santosa komplek RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman (PKU Gamping), dari pagi hingga siang.
Anggota Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof Dr H Sutrisno, MAg dalam sambutannya antara lain menyoroti ketertinggalan teknologi yang terjadi di sejumlah institusi kesehatan di Indonesia.
Baca Juga: BMW X3 Dinobatkan SUV Favorit di GIIAS 2025, Namun Tak Lepas dari Catatan Negatif
Menurutnya, beberapa negara lain sudah menggunakan beragam alat medis canggih dan sudah menjadi standar, bahkan sebagian operasi dilakukan oleh robot.
“Kita harus berusaha, untuk tidak tertinggal. Para dokter muda Muhammadiyah lulusan UMY harus menjadi generasi yang mampu menjawab tantangan ini,” harapnya.
Ditegaskan pula oleh Sutrisno, tantangan terbesar bagi dokter muda justru adalah mempertahankan integritas pengabdian di tengah era kompetisi.
Sehingga, profesionalisme dokter tak hanya terletak pada alat-alat canggih atau gelar spesialis, tetapi pada keikhlasan dalam melayani umat.
Baca Juga: Satresnarkoba Polres Sukoharjo Ungkap 18 Kasus Narkotika selama semester I tahun 2025
“Jangan sampai lulusan kedokteran Muhammadiyah hanya sibuk mengejar gelar spesialis tanpa memahami bahwa esensi profesi ini adalah pengabdian Lillahi Ta’ala,” tegasnya.
Dengan kata lain, lanjut Sutrisno, profesionalisme dokter Muhammadiyah harus benar-benar dilandasi integritas moral. Selain itu, ia juga menyoroti pergeseran orientasi di kalangan dokter muda.
Misalnya, ada yang merasa kurang bergengsi jika hanya menjadi dokter umum, sehingga banyak yang berambisi melanjutkan studi spesialis, termasuk melanjutkan studi di luar negeri.
“Menurut saya, tantangan ke depan justru membutuhkan dokter yang adaptif, baik di jalur akademik maupun praktis, termasuk membuka lapangan kerja baru di sektor kesehatan berbasis kewirausahaan,” tandasnya.
