Merapi keluarkan suara guguran satu kali, ini catatan BPPTKG

- Selasa, 10 Januari 2023 | 11:07 WIB
Luncuran lava pijar keluar dari kawah Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/5/2022).  (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)
Luncuran lava pijar keluar dari kawah Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/5/2022). (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)



HARIAN MERAPI - Gunung Merapi yang berada di perbatasan DIY- Jawa Tengah ini kembali menggeliat dan mengeluarkan suara Guguran.


Berdasar catatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) suara Guguran terdengar sebanyak satu kali dari Gunung Merapi.


Data tersebut berdasarkan periode pengamatan pada Selasa (10/1) mulai pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB.

Baca Juga: Lowongan Panwaslu Desa di Bantul, honor naik Rp 200 ribu, simak jadwalnya

Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa, menjelaskan suara Guguran di gunung api aktif itu terdengar dengan intensitas sedang.

"Terdengar satu kali suara Guguran dari Pos Babadan dengan intensitas suara sedang," ujar Agus.

Pada periode tersebut, BPPTKG juga mencatat 18 kali gempa Guguran, lima kali gempa fase banyak, 22 gempa vulkanik dalam, serta dua kali gempa tektonik jauh.

 

Berdasarkan pengamatan visual, kata dia, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang setinggi 20-25 meter di atas puncak gunung yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah itu.

Baca Juga: Maluku kembali diguncang empat kali gempa susulan, ini kerusakannya

Sementara cuaca di gunung itu berawan dengan angin bertiup lemah ke arah timur, suhu udara 18-18,3 derajat Celsius, kelembapan udara 70-94,4 persen, dan tekanan udara 568.5-689.25 mmHg.

Sementara itu, kata Agus, berdasarkan hasil analisis morfologi pada periode 30 Desember 2022 sampai 5 Januari 2023, tidak teramati perubahan morfologi yang signifikan pada kubah Merapi.

"Tidak teramati adanya perubahan morfologi yang signifikan dari kubah barat daya dan kubah tengah," kata dia.

Volume kubah lava barat daya tercatat sebesar 1.616.500 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.772.000 meter kubik.

Baca Juga: Guru rebana jadi predator anakdi Batang, tak tanggung-tanggung 21 korbannya, ini kasusnya

Halaman:

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X