HARIAN MERAPI - Sebanyak 18 perguruan silat di Kabupaten Sukoharjo mengikuti kegiatan seni budaya pencak silat di Kodim 0726 Sukoharjo, Selasa (15/11/2022).
Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan ikrar dari para pesilat dengan membawa semangat para pahlawan untuk mengisi kemerdekaan dan membela NKRI serta menjaga keamanan dan ketentraman serta persatuan dan kesatuan di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Seni budaya pencak silat dipimpin Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi dan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Hadir juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sukoharjo Setyo Aji Nugroho, Ketua IPSI Kabupaten Sukoharjo Wiyono didampingi sesepuh Pencak Silat Sukoharjo Wiwaha Aji Santoso.
Ikrar yang dibacakan para pesilat yakni, setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, siap menjaga persatuan dan kesatuan demi keutuhan NKRI, siap mengisi kemerdekaan dan meneruskan perjuangan para pahlawan bangsa, siap membina hubungan baik antar perguruan silat, siap menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi mengatakan, pihak Kodim 0726 Sukoharjo berinisiatif untuk menggelar seni budaya pencak silat ini, beberapa waktu yang lalu kami mengundang pihak Dispora dan IPSI Kabupaten Sukoharjo di Makodim 0726 Sukoharjo untuk berkoordinasi bersama untuk merealisasikan event ini.
"Kami sepakat bahwa event ini dilaksanakan hanya sebatas perform pertunjukan seni beladiri dan tidak bersifat kompetisi, masing-masing perguruan perform dengan menampilkan ciri khas dari masing-masing perguruan silat," ujarnya.
Baca Juga: Ribuan calon mahasiswa asing sudah mendaftar di UMY, ini asal negaranya
Dalam pertunjukan seni pencak silat ini, sejumlah 18 perguruan menampilkan 10 orang anggota dengan didampingi yang tertua dari masing-masing perguruan.
"Semangat persaudaraan inilah yang akan kita tampilkan dalam event ini, masing-masing membawa aliran yang berbeda serta ciri khas yang berbeda dalam setiap gerakan, namun membawa semangat yang sama untuk NKRI, khususnya untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta memelihara kondusifitas serta keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Sukoharjo ini," lanjutnya.
"Dalam event ini kami juga menampilkan para atlit Pra Porprov yang rencananya pada tanggal 5 Desember 2022 akan maju tampil di Blora agar semakin termotivasi dan siap mental," ujar Ketua IPSI Kabupaten Sukoharjo Wiyono didampingi sesepuh pencak silat Sukoharjo Wiwaha Aji Santoso.
Wiyono mengatakan, event ini tidak bersifat kompetisi namun lebih merupakan komitmen kebersamaan antar perguruan silat untuk menjaga kamtibmas khususnya di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Baca Juga: Presiden Jokowi sampaikan pidato pembukaan KTT G20: dunia hadapi tantangan luar biasa
