Sehingga berdasarkan informasi tersebut pendaftaran tidak bersifat umum karena dikhususkan bagi yang sudah lolos passing grade.
Jadi rekrutmen tidak ada tes berbasis komputer. Meskipun begitu demikian masih ada sejumlah permasalahan dalam seleksi di 2022.
Sebagai contoh formasi yang disediakan hanya 236 lowongan, sedangkan yang dinyatakan lolos ada 243 peserta.
Pihaknya berharap berbagai permasalahan yang muncul bisa diselesaikan secara bertahap.
Baca Juga: Dinas Pariwisata uji publik e-kraf dan pariwisata, Gunungkidul miliki 15 ribu usaha ekonomi kreatif
“Kami mendukung karena keberadaan guru sangat berperan dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa,” terangnya. *