HARIAN MERAPI - Puskesmas Kasihan II bekerja sama dengan Badan Intelijen Daerah (Binda) DIY menggelar vaksinasi Covid-19 di Aula Puskesmas II di Jalan Padokan Dusun Jogonalan Lor Kalurahan Tirtonirmolo Kapanewon Kasihan Kabupaten Bantul, Selasa (4/10/2022).
Pelaksanaan vaksinasi tersebut dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat dan memperkecil risiko serangan virus Covid-19.
"Awal munculnya Covid-19 di Kasihan pada Maret 2020 kasus di wilayah kami tergolong cukup tinggi sehingga kami selalu mengingatkan kepada warga masyarakat agar mengikuti vaksin," ujar Yulisnaka Rasa Susila SKM, Kasubag Tata Usaha Puskesmas Kasihan II kepada wartawan disela-sela pelaksanaan vaksin.
Baca Juga: Polres Temanggung tangkap koruptor, buronan kasus korupsi BUMN
Dalam vaksinasi tersebut diutamakan untuk dosis ketiga booster namun juga disediakan vaksin 1 dan vaksin 2.
Dari target 100 orang masyarakat dalam kesempatan tersebut hanya diikuti 60 orang.
Minimnya masyarakat untuk melakukan vaksinasi selain kurangnya peminat ditambah jadwal vaksin yang cukup pendek.
"Rentan pelaksana vaksin biasanya seminggu, tetapi kami terakhir melakukan vaksin Kamis kemarin sehingga saat ini belum genap seminggu," terang Yulisnaka.
Disebutkan, saat ini capaian vaksinasi di Puskesmas Kasihan II yang membawahi 24 pedukuhan di Kalurahan Tirtonirmolo dan Kelurahan Ngestiharjo dengan jumlah penduduk mencapai 53 ribu vaksin 1 dan vaksin 2telah mencapai 80 persen.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan. Ada perbedaan data jumlah korban meninggal, Polri 'kekeuh' di angka 125
Sementara dosis ketiga vaksin booster masih berada dibawah 30 persen.
Dahulu banyak masyarakat enggan untuk melakukan vaksin dengan adanya informasi macam-macam di media sosial.
Salah satunya setelah nanti tiga tahun divaksin akan meninggal sehingga banyak masyarakat enggan mengikuti vaksin.
Selain itu, minimnya masyarakat melakukan vaksinasi di Puskesmas Kasihan II karena jaraknya cukup jauh.
Baca Juga: Gara-gara kencing di sembarang tempat, Yusuf dikejar ular siluman penghuni pojok sekolah
