HARIAN MERAPI - Yayasan Mawar Sharon Peduli (MSP) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bantul mengadakan kegiatan Peduli Bantul "Christmas Movement" dengan membagikan 300 paket sembako yang digelar di Pendapa Pemda 2 Manding Bantul, Selasa (2/12/2025).
PIC MSP DIY, Dr Yuli Setyowati MSi mengungkapkan, kegiatan Natal "Christmas Movement" tahun 2025 ini diselenggarakan di 100 kota lebih di seluruh Indonesia.
"Hal ini dilakukan karena kecintaan kami kepada bangsa Indonesia dan kerinduan melihat masyarakat Indonesia lebih makmur dan sejahtera," ujarnya di sela-sela acara.
Baca Juga: Malioboro Hanya Mampu Menampung 60 Andong, Wali Kota Yogyakarta Pikirkan Area Antre dan Sanitasi
Untuk aksi Natal “Christmas Movement” di Bantul ini diwujudkan dengan berbagi paket sembako sebanyak 300 paket untuk masyarakat prasejahtera, lansia dan disabilitas.
Untuk itu Yuli mengajak semua pihak bergandengan tangan membangun kemitraan dan kerja sama yang baik.
"Kegiatan ini merupakan salah satu jenis kegiatan kami. Selain pemberian paket sembako kami ada juga aksi peduli bencana, ada kail untuk mandiri semacam pelatihan-pelatihan, ada peduli hamba Tuhan ada peduli untuk pelajar sampai peduli kota seperti masalah sampah dan sanitasi," terang Yuli.
Baca Juga: Persaingan Semakin Ketat, Pengrajin Blangkon Dusun Beji Sleman Membutuhkan Hak Paten
Sebagaimana diketahui, MSP merupakan yayasan sosial Kristen yang terdaftar di Kemensos yang bergerak sebagai jembatan antara pemerintah dengan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan.
Sementara Wakil Bupati Bantul, H Aris Suharyanta SSos MM menyatakan pihaknya atas nama pemerintah daerah menghaturkan terima kasih kepada MSP yang telah peduli kepada sebagian masyarakat Kabupaten Bantul.
"Kita hidup di negara dengan beraneka ragam ebudayaan maupun agama maka perlu sinergitas antarumat beragama dapat berjalan dengan baik. Sehingga bagi MSP dalam rangkaian peringatan Natal berkenan berbagi kepada masyarakat yang akan bermanfaat bagi sebagian besar masyarakat Kabupaten Bantul," terangnya.*