HARIAN MERAPI-Vaksinasi booster di Sleman terus dikebut di tengah era menuju endemi. Cakupannya pun meningkat signifikan.
Hal ini tak lepas dari peran semua pihak, terutama perangkat desa di semua kalurahan di Sleman yang telah mensukseskan vaksinasi massal yang digagas BIN DIY bekerjasama dengan Dinkes Sleman.
Setelah sukses menggelar vaksinasi massal di lebih dari 80 kantor kalurahan, kini BIN DIY bekerja sama dengan Dinkes Sleman mulai menyasar pabrik dan kantor.
"Cakupan booster di Sleman memang meningkat, saat ini sekitar 47 persen dari angka sebelumnya sekitar 36 persen," ujar Koordinator vaksinasi Sleman Binda DIY, Adi Riyanto di sela vaksinasi massal di Merapi Golf Cangkringan, Sleman, Senin (3/10/2022).
Baca Juga: Puskesmas Kasihan I gandeng Binda DIY percepat capaian vaksinasi booster
Adi menjelaskan, saat ini vaksinasi massa bergeser ke kantor atau perusahaan. Dia pun berharap vaksinasi di kantor atau perusahaan bisa sesukses di kalurahan.
"Kunci sukses di kantor kalurahan adalah peran serta semua pihak, mulai perangkat desa hingga masyarakat. Mereka memang aktif menggerakkan warga untuk vaksin. Hal ini diharapkan bisa diulangi saat vaksinasi massal di perusahaan atau pabrik," tambahnya.
Dikatakan, vaksinasi massal di Merapi Golf adalah kegiatan kedua setelah Hotel Eastparch. Selain karyawan, vaksinasi juga bisa diikuti oleh masyarakat umum di sekitar lokasi vaksinasi.
"Untuk vaksinasi di pabrik atau perusahaan memang berdasarkan permintaan dari pihak perusahaan. Bila ada karyawannya yang belum divaksin maka bisa mengajukan," tambahnya.
Selain di perusahaan jelasnya, saat ini vaksinasi booster juga masih digelar rutin di dua sentra vaksinasi yakni Mal SCH dan Klinik Poltekkes Kementerian Kesehatan Yogya. Jumlah warga yang ikut vaksinasi di dua sentra vaksinasi itu pun stabil.*
