KULON PROGO, harianmerapi.com - Pemkab Kulon Progo melalui Dinas Pertanian dan Pangan setempat mencanangkan program vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak.
Sebagai langkah awal, digelar vaksinasi PMK terhadap hewan ternak tahap pertama dengan menyasar Kelompok Ternak Ngudi Makmur di Bendungan Lor, Bendungan, Wates, Selasa (28/6/2022).
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo, Muh Aris Nugroho mengatakan, vaksinasi PMK digelar sebagai upaya mencegah wabah PMK pada hewan ternak. Dalam tahap pertama, ada 100 ekor ternak yang divaksin PMK.
Baca Juga: Tilang Elektronik (ETLE) di Karanganyar Meningkat, 518 Pelanggar Lalu Lintas Terima 'Surat Cinta'
"Kami menerjunkan lima tim vaksinator yang beranggotakan para dokter hewan dengan target 100 ekor sapi pada hari pertama vaksinasi," kata Aris.
Vaksinasi perdana ini, lanjutnya, diprioritaskan untuk sapi perah di zona hijau. Dipastikan, pelaksanaan program vaksinasi akan berjalan sesuai SOP.
"Vaksin diberikan ke sapi yang belum akan dipotong demi membentuk kekebalan," ucapnya.
Baca Juga: Kalurahan Panggungharjo Bantul Kelola Sampah Mandiri Hingga Hasilkan Keuntungan
Terkait kasus PMK pada ternak di Kulon Progo, Aris menyebut sampai saat ini ada 659 ekor sapi yang terkena PMK dengan tingkat kesembuhan 287 ekor.
Untuk kasus kematian sapi akibat penyakit tersebut hanya ada satu ekor, sementara 373 sapi masih dalam penanganan.
"Angka ini relatif masih rendah yaitu berkisar 0,35 persen dari populasi ternak di Kulon Progo sejumlah 187.745 ekor. Kami sedang berupaya untuk mengendalikan PMK ini dengan dukungan aparat TNI dan Polri," imbuhnya.
Baca Juga: Jasad Mbah Kardi Tersangkut di Saluran Irigasi Kebakkramat Karanganyar
Selain pencanangan vaksinasi PMK, Pemkab juga terus mengawal kesiapan hewan ternak menjelang pelaksanaan Idul Adha.
Monitoring dan pengawasan terus dilakukan, mulai dari persiapan hewan kurban hingga pelaksanaan penyembelihannya.