KARANGANYAR, harianmerapi.com - Sebanyak 19,6 ton beras disalurkan oleh Baznas Karanganyar Jawa Tengah ke 3.800 penerima zakat fitrah.
Zakat fitrah berupa beras dari Baznaz Karanganyar tersebut disalurkan ke 17 kecamatan dibantu Kantor Urusan Agama (KUA).
Pendistribusian diawali penyerahan secara simbolis ke mustahik zakat fitrah oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono di depan kantor Baznas, Selasa (26/4/2022).
Kemudian pemberangkatan dua truk yang mengangkut 19,6 ton beras zakat fitrah menuju 17 Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan.
"Semoga distribusi lancar sesuai apa yang diperintahkan Allah agar menyempurnakan puasa. Semoga meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berzakat mal atau zakat profesi. Melalui zakat ke Baznas dapat mempersatukan semuanya," kata Juliyatmono.
Sementara itu Ketua Baznas Karanganyar, Khafizi mengatakan penyaluran zakat fitrah pada tahun ini menurun dibanding tahun 2021 sebanyak 25 ton.
Penyebabnya, sosialisasi pengumpulan terlambat. Meski demikian sasarannya lebih banyak.
"Dari beberapa instansi belum menyerahkan zakat fitrahnya. Surat edaran dari pemkab terlambat diedarkan," katanya.
"Baru Sabtu kemarin, seharusnya lebih awal. Namun enggak masalah. Masih ditunggu penyerahannya sampai tanggal 29 April besok," tambahnya.
Ia memprediksi beras zakat fitrah dapat terkumpul lagi sebanyak 5 ton melalui UPZ.
"Tahun kemarin, tiap penerima bisa memperoleh sampai 7,5 kg. Sedangkan tahun ini rata-rata 5 kilo per penerima," katanya.