Zakat Fitrah Punya Peran yang Sangat Penting, Apa Saja?

photo author
- Kamis, 21 April 2022 | 21:35 WIB
Akademisi dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto Muridan.  (ANTARA/Wuryanti Puspitasari)
Akademisi dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto Muridan. (ANTARA/Wuryanti Puspitasari)

 

PURWOKERTO, harianmerapi.com - Zakat fitrah memiliki peran yang sangat penting sebagai upaya untuk menyucikan diri dan berbagi kepada sesama.

"Dalam Islam zakat fitrah selain sebagai upaya penyucian diri juga sekaligus sebagai upaya berbagi dan mengikis adanya kecemburuan sosial," kata Akademisi dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto Muridan di Purwokerto, Kamis (21/4/2022).

Kepala Laboratorium Fakultas Dakwah UIN SAIZU itu menjelaskan, zakat fitrah merupakan bagian dari ibadah mahdhah yang berdimensi individual.

Baca Juga: Tertunda Lantaran Kasus Covid-19, Film 'Mengejar Surga' Dipastikan Tayang 26 Mei 2022

"Selain itu, sebagai bagian dari ibadah mahdhah, zakat fitrah merupakan wujud dari ketaatan dan ketundukan atas apa yang telah di perintahkan oleh Allah SWT. Zakat fitrah juga merupakan Ibadah muamalah yang berdimensi ekonomi dan sosial," katanya.

Dengan demikian, kata dia, zakat fitrah memiliki wujud berupa kepedulian sosial terhadap sesama manusia dan mengikis adanya kecemburuan sosial.

"Dalam kehidupan bermasyarakat, Kecemburuan sosial muncul sebagai akibat adanya kelas-kelas sosial dan adanya kesenjangan ekonomi masyarakat. Jika ini dibiarkan maka tidak menutup kemungkinan akan hadirnya kerentanan sosial bahkan konflik sosial," katanya.

Baca Juga: Tren Jalan-jalan Menggeliat Lagi, Ini Segudang Perlindungan Asuransi Perjalanan Lengkap yang Dihadirkan Zurich

Kecemburuan sosial dalam kehidupan bermasyarakat, kata dia, biasanya diawali dari adanya kesenjangan status sosial.

"Misalnya mereka yang kurang mampu merasa iri terhadap kehidupan mereka yang mampu. Kecemburuan ini bisa jadi berubah menjadi kebencian, terlebih jika orang-orang yang dianggap mampu tersebut tidak memiliki kepedulian terhadap orang-orang yang kurang mampu." Katanya.

Atas dasar itu, kata dia, maka zakat fitrah dapat menjadi solusi karena zakat fitrah dapat dimaknai sebagai bentuk sebuah perhatian dan kepedulian orang-orang mampu (muzaki) terhadap orang-orang yang tidak mampu (mustahik) sekaligus sebagai wujud kasih sayang sekaligus jaminan sosial bagi mereka.

Baca Juga: Kapolri: Capaian Vaksinasi Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara, Keempat di Dunia

"Zakat fitrah juga dapat dijadikan sebagai tindakan preventif dalam mencegah munculnya kerawanan sosial akibat ketidakmampuan sosial, keterasingan dan ketidakadilan," katanya.

Kehadiran zakat fitrah, kata dia, pada dasarnya juga tidak hanya akan menguntungkan bagi para mustahik saja tetapi juga bagi muzaki itu sendiri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB
X