Wilayah rawan banjir ada di Kecamatan Butuh, Grabag, Ngombol, Purwodadi, Bayan, dan Bagelen.
3. Tsunami
Bencana tsunami juga mengancam Kabupaten Purworejo karena wilayah itu memiliki 24 kilometer garis pantai yang berhadapan dengan Samudera Hindia.
Baca Juga: Misteri Ikan Berkedip Penunggu Kali Geding yang Muncul Setiap Selasa Pahing
Tsunami berpotensi terjadi karena terdapat patahan-patahan tektonik di bawah dasar Samudera Hindia yang terus bergerak.
Bahkan, BMKG menyebutkan adanya potensi megathrust atah gempa berkekuatan besar hingga berkekuatan 8,8 magnitudo yang berpotensi menimbulkan tsunami.
BPBD Purworejo terus melakukan upaya mitigasi dengan menyiapkan masyarakat untuk sadar bencana.
BPBD juga memasang 14 menara Early Warning System (EWS), membuat jalur evakuasi, dan melatih warga.
Baca Juga: Ustadz Khalid Basalamah Minta Maaf Soal Ceramah Musnahkan Wayang: Tak Ada Kata Mengharamkan
Daerah rawan tsunami ada di Kecamatan Grabag, Ngombol, dan Purwodadi.
4. Gempa bumi
Gempa bumi dapat dirasakan di seluruh wilayah Kabupaten Purworejo. Tidak ada daerah yang aman dari gempa bumi mengingat wilayah Pulau Jawa berada di atas lempeng tektonik.
5. Angin ribut
Bencana angin ribut juga dapat terjadi di seluruh wilayah Kabupaten Purworejo.
Bencana ini bisa dikatakan kerap terjadi dan berdampak kerusakan pada bangunan penduduk.
Angin ribut menumbangkan pohon yang kemudian menimpa bangunan atau infrastruktur lain, bahkan menutup jalan protokol.