“Sebab identik dengan penampilan satpam yang dikenal masyarakat, itu kalau boleh berharap. Tapi jika harus pakai seragam baru pun, saya akan tetap bekerja secara profesional,” tegasnya.
Satpam senior di sebuah perguruan tinggi Purworejo Sudaryono tidak secara tegas menyatakan keinginannya untuk kembali berseragam putih-biru.
Namun, ia menjelaskan jika seragam satpam putih-biru itu demikian melegenda.
“Sudah ibaratnya melegenda, sudah jadi identitas yang melekat pada kami para satpam,” ungkapnya.
Seperti rekan satpam lainnya, Sudaryono juga pernah dipanggil polisi ketika sedang ditugaskan membeli beberapa peralatan di toko dekat kampusnya.
“Pas saya beli, ada anak kecil bilang “Itu ada Pak Polisi” ya saya senyumin saja,” ujarnya.
“Memang seragam cokelat sepintas mirip polisi dan hanya orang yang jeli saja bisa membedakan mana satpam dan mana yang bukan,” lanjut Sudaryono.
Sudaryono menyerahkan berbagai perubahan itu kepada kebijakan Polri. “Intinya, para satpam siap bertugas dengan baik, apapun seragam yang ditentukan bagi kami,” tandasnya.*