“Banyak yang bully, tapi ya saya anggap sepele saja, daripada sakit hati,” ucapnya.
Kini setelah diganti menjadi warna krem, lanjutnya, bulian kembali muncul yakni satpam dikatakan mirip polisi India. “Dianggap santai saja,” lanjutnya.
Baca Juga: Puncak Gelombang Omicron di Indonesia Diperkirakan Akhir Februari 2022
Seragam putih biru
Namun, Dwi berharap seragam satpam dapat dikembalikan ke warna putih-biru karena jati diri satpamnya lebih kelihatan.
“Tapi kalau memang dari atas sudah menentukan, kita jalani saja, yang penting profesional bekerja,” tegasnya.
Harapan serupa untuk kembali ke seragam putih-biru juga disampaikan Bayu, anggota satuan pengaman di salah satu kampus Purworejo.
Menurutnya, perubahan warna seragam satpam dari putih-biru menuju cokelat muda, dan kini krem, memicu perdebatan di masyarakat.
Bayu juga menyadari kebijakan itu sedikit banyak membawa efek bagi pekerjaan seorang satpam.
“Kemarin banyak yang bilang kami mirip polisi, sekarang dengan seragam krem dikatakan mirip polisi India,” ucapnya.
Bayu mengaku membayangkan ketika baju berwarna krem dipadukan dengan celana cokelat tua.
“Kayaknya kok kurang pas gitu,” tuturnya.
Baca Juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Sleman, Sebabkan Banjir hingga Pohon Tumbang
Senada, Bayu pun berharap agar pakaian satpam dikembalikan ke warna putih-biru.