BANTUL, harianmerapi.com - Hadfana Firdaus akhirnya tertangkap oleh polisi yang dalam beberapa hari telah memburunya setelah diketahui sebagai pelaku yang tendang sesajen.
Hadfana Firdaus adalah pria yang ada dalam video viral terkait aksinya tendang sesajen di kawasan erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang.
Aksi tendang sesajen dalam video viral itu sempat menghebohkan netizen yang geram terhadap Hadfana Firdaus.
Tidak hanya netizen, kecaman terhadap Hadfana Firdaus juga datang dari berbagai pihak, salah satunya Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.
Sebelumnya, Bupati Lumajang yang akrab dipanggil Cak Thoriq ini meminta agar kejadian dalam video viral yang belakangan diketahui dilakukan oleh Hadfana Firdaus itu segera diklarifikasi.
Baca Juga: Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru Ditangkap di Bantul, Polisi Sebut Penyergapan Tanpa Perlawanan
Meurutnya apa yang dilakukan pria dalam video viral itu memicu gangguan ketentraman masyarakat Kabupaten Lumajang.
"Saya minta untuk segera dicari!" ungkapnya seperti dikutip dari channel Youtube Lumajang TV.
Dalam unggahan pada 9 Januari 2022 tersebut, Bupati Lumajang menegaskan bahwa aksi itu harus diklarifikasi.
"Supaya ini tidak mengganggu kami yang di Kabupaten Lumajang yang saat ini damai," imbuhnya.
Lebih lanjut Cak Thoriq mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar tanggal 7 Januari 2022.
Seorang pria dalam video viral yang menjadi pelaku penendang sesaji di jalur erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang menyebutkan beberapa kalimat sebelumnya.
Baca Juga: Seorang Pria Tendang dan Buang Sesaji di Gunung Semeru, MUI: Silakan Dicari
Dalam video tersebut, pria dengan ciri-ciri mengenakan pakaian abu, rompi hitam, dan kopyah hitam itu menyebut jika sesaji menjadi penyebab Allah murka.
Diketahui bahwa Hadfana Firdaus ditangkap di Wilayah Banguntapan, Kabupaten Bantul.
