FUZHOU, CHINA, harianmerapi.com - China kembali menghadapi persoalan serius menyusul merebaknya kasus positif Covid-19 varian Omicron.
Meluasnya penyebaran Omicron ini memunculkan rumor Kota Beijing bakal di-lockdown atau dikunci aksesnya selama perhelatan akbar Olimpiade Musim Dingin atau Winter Olympic yang tinggal tiga pekan lagi.
Kalau pekan lalu kasus Omicron ditemukan di Kota Tianjin yang bertetangga dengan Beijing, maka kini varian serupa ditemukan di Provinsi Henan pada Senin (10/1/2022).
Baca Juga: Wow, Film Layangan Putus Ditonton 15 Juta Kali dalam Satu Hari Penayangan
Awalnya di Kota Anyang, Provinsi Henan, hanya ditemukan dua kasus Omicron dengan pola penularan yang sama dengan di Kota Tianjin tiba-tiba meningkat menjadi 84 kasus yang semuanya bergejala ringan, tulis media China, Selasa.
Tiga kasus Covid-19 varian Delta ditemukan di Kota Yuzhou dan Kota Zhengzhou, Provinsi Henan, sehingga pada Senin (10/1) di China terdapat 110 kasus baru.
Sejak saat itu Kota Anyang yang dihuni lima juta jiwa penduduk dikarantina demikian pula dengan Kota Yuzhou dan Zhengzhou.
Baca Juga: Ini Pengakuan Tersangka Menangkap Lumba-lumba yang Bikin Heboh di Pacitan
Kasus Covid-19 di Kota Xian, Provinsi Shaanxi, telah menembus angka 2.004, terbesar sejak wabah itu pertama ditemukan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei.
Artikel Terkait
Omicron Punya Gejala Khas yang Hanya Muncul di Malam Hari, Begini Gejalanya
Kasus Omicron di Indonesia Bertambah Lagi Jadi 239 Pasien, Didominasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Prof Zubairi Djoerban Ingatkan Masyarakat Jangan Remehkan Omicron, Bila Kasus Meledak RS Penuh
Pria Terpapar Omicron Setelah Jalani Isolasi 10 Hari di Hotel Karantina
Omicron Kembali Menyebar di Tianjin China, Pembatasan Perjalanan Diperketat