Menyinggung soal barang bukti berupa alat elektronik yang sudah disita dan telah dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Jateng, katanya, untuk diperiksa, dikaji, dan dianalisis guna mendukung "scientific investigation" secara optimal supaya mempunyai nilai pembuktian dalam mengungkap kasus tersebut.
Baca Juga: Kampus UNS Benarkan Gilang Endi Saputra Meninggal Saat Ikuti Diklatsar Menwa
"Kami berkomitmen untuk mengungkap kasus ini secara transparan. Kami juga berharap fakta kejadian sebenarnya bisa segera terungkap," kata dia.
Polresta Surakarta juga sudah menyerahkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) dan surat pemberitahuan perkembangan hasil penyelidikan (SP2HP) kepada keluarga korban mahasiswa UNS Gilang Endi Saputra.
Penyerahan SPDP dan SP2DP sekaligus tali asih tersebut dilakukan oleh Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol. Ade Safri Simanjutak dan diterima oleh orang tua korban, Sunardi, di rumahnya, Desa Dayu, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Kamis.
Kapolresta mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya secara transparan untuk mengungkap kasus kematian mahasiswa semester tiga D-4 jurusan Keselamatan dan Kesehatan Kerja UNS tersebut.
Menurut dia, pihaknya mendatangi rumah korban tersebut menyampaikan SPDP dan SP2HP kepada keluarga untuk mengungkap adanya dugaan kekerasan yang terjadi. Tim penyidik saat ini terus bekerja efektif untuk mengungkap kasus ini, mulai dari meminta keterangan para saksi hingga mengumpulkan barang bukti.
"Status penyelidikan ditingkatkan jadi penyidikan sejak Senin (25/10)," kata Kapolresta.
Menyinggung soal dugaan adanya pelaku kekerasan, Kapolres menjelaskan bahwa pihaknya akan secepatnya menggelar perkara setelah hasil outopsi keluar untuk mengarah kepada tersangka.
Polisi nanti akan meng-update kembali secepatnya akan gelar perkara mengarah kepada tersangka.
Sementara itu, ayah korban, Sunardi, berharap kasus bisa segera terungkap dengan transparan, jujur, dan lancar. Kejadian yang menimpa anaknya menjadi yang terakhir dan tidak ada lagi kejadian yang sama di kemudian hari.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres menyerahkan tali asih kepada keluarga korban. Kapolres yang didampingi keluarga korban juga melakukan ziarah dan tabur bunga di makam almarhum Gilang Endi Saputra yang lokasinya tidak jauh dari rumah korban.*