HARIAN MERAPI - Subvarian Omicron XBB telah terdeteksi di Indonesia, sehingga masyarakat diminta waspada.
Untuk mengantisipasi merebaknya subvarian baru tersebut adalah dengan memperkuat protokol kesehatan (prokes), terutama memakai masker.
Seperti dilansir laman covid19.go.id yang dikutip harianmerapi.com Jumat (28/10/2022), Varian XBB menyebabkan lonjakan kasus Covid-19 yang tajam di Singapura.
Fenomena tersebut diiringi dengan peningkatan tren perawatan pasien di rumah sakit.
Sejak pertama kali ditemukan, sebanyak 24 negara melaporkan temuan Omicron varian XBB termasuk Indonesia.
Kasus pertama XBB di Indonesia merupakan transmisi lokal, terdeteksi pada seorang perempuan, berusia 29 tahun yang baru saja kembali dari Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Gejalanya batuk, pilek dan demam. Ia dinyatakan sembuh pada 3 Oktober 2022.
Baca Juga: Jangkau belasan ribu pelaku UMKM di 2021, GoTo kembali gelar Konferensi Maju Digital 2022
Varian baru XBB cepat menular, namun fatalitasnya tidak lebih parah dari varian Omicron.
Untuk mencegah penyebaran varian baru tersebut, masyarakat diminta tetap disiplin protokol kesehatan, kenakan masker dengan tepat, hindari kerumunan dan mencuci tangan pakai sabun.
Lakukan testing apabila mengalami tanda dan gejala Covid-19. Segerakan vaksinasi Covid-19 untuk meningkatkan proteksi terhadap Covid-19.
Baca Juga: 3 cara mudah mengecek registrasi IMEI bagi pelanggan XL Axiata
Kunjungi https://covid19.go.id untuk berbagai informasi mengenai Covid-19.*