Perjuangan mereka itu diantaranya dengan demonstrasi dan pemogokan yang dikoordinir Federasi Buruh Amerika.
Baca Juga: Hikmah silaturahmi, diantaranya dipanjangkan umur dan diluaskan rezekinya
Pada 1 Mei 1886, sekitar 350 ribu buruh di Amerika Serikat melakukan pemogokan bersama dengan anak-anak serta istri mereka.
Aksi ini diikuti dengan serangkaian demonstrasi dan protes yang menyebar ke seluruh dunia, termasuk Eropa dan Asia.
Sebuah tragedi terjadi pada hari keempat pemogokan yakni di Haymarket Square, Chicago.
Tragedi ini menyebabkan kematian beberapa orang termasuk polisi. Insiden ini kemudian menjadi alasan pemerintah untuk menangkap dan menghukum beberapa aktivis buruh, yang kemudian dikenang sebagai Martir Haymarket.
Federasi Serikat Buruh Internasional (IWW) pada kongres kedua di Paris pada tahun 1889, memutuskan untuk memperingati tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional atau yang juga dikenal sebagai May Day.
Keputusan itu sebagai penghormatan kepada Martir Haymarket. *