HARIAN MERAPI - Pemkab Sukoharjo soroti pembangunan gedung layanan perpustakaan umum Sukoharjo.
Sebab dari 11 program strategis daerah tahun 2025 tinggal tersisa satu proyek yang belum selesai dikerjakan. Pihak rekanan diminta memperhatikan cuaca dan waktu pengerjaan yang semakin mepet.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Abdul Haris Widodo, Kamis (2/10/2025) mengatakan, tinggal satu program strategis yang belum selesai 100 persen atau masih dalam proses pembangunan yakni proyek gedung layanan perpustakaan umum Sukoharjo. Sedangkan program strategis lainnya sudah selesai.
Baca Juga: Niat Bangun Rumah, Fauzi Lapor Polisi Uang Dibawa Kabur Tukang Bangunan
"Ada 11 program strategis daerah Kabupaten Sukoharjo 2025. Sebanyak 10 program sudah selesai termasuk satu program yakni pembangunan gedung pertemuan Sukoharjo awal Oktober ini bisa selesai 100 persen tinggal pemasangan pagar depan saja. Sedangkan yang kami soroti satu proyek pembangunan gedung layanan perpustakaan umum Sukoharjo," ujarnya.
Pemkab Sukoharjo meminta kepada pihak pelaksana pembangunan gedung layanan perpustakaan umum Sukoharjo untuk memperhatikan cuaca.
Sebab kondisi sekarang cuaca ekstrem dimana sering hujan deras dan angin kencang. Di sisi lain, waktu pelaksanan pembangunan juga semakin mepet.
Pembangunan gedung layanan perpustakaan umum Sukoharjo di wilayah Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo dikerjakan kontraktor PT Ngadeg Jejeg Bersama.
Nilai kontrak Rp 7.879.928.000 include PPN dan PPH. SPMK keluar pada 27 Mei 2025.
Masa pelaksanaan pembangunan 180 hari kalender mulai 27 Mei sampai dengan 22 November 2025.
Masa pemeliharaan 180 hari kalender. Tahun anggaran pengerjaan dilakukan tahun 2025.
Baca Juga: Rem blong, truk Hino tabrak dua motor di JLS Salatiga, begini kondisi korban
Progres durasi pelaksanaan tersedia waktu 180 hari kalender. Hingga saat ini terpakai 111 hari kalender dan tersisa 69 hari kalender.