ih HARIAN MERAPI - Kepolisian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY) mengusut dugaan keterlibatan oknum anggota Polairud dalam praktik monopoli bahan bakar minyak (BBM) nelayan di kawasan Pantai Sadeng, Gunungkidul.
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda DIY Kombes Pol Ihsan dalam keterangannya di Yogyakarta, Minggu (28/9), menegaskan kepolisian akan menindak tegas siapa pun yang terbukti terlibat.
"Polda DIY menegaskan untuk mengusut tuntas informasi tersebut dan akan menindak tegas semua yang terlibat jika betul itu terjadi," kata Ihsan dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: Pengusaha Kapal Ikan Sadeng Bongkar Dugaan Praktik Monopoli BBM Nelayan
Ia mengatakan saat ini Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda DIY telah melakukan proses penyelidikan di lapangan.
"Saat ini Bidang Propam Polda DIY telah melakukan proses penyelidikan di lapangan," ujarnya.
Menurut Ihsan, perkembangan dari hasil penyelidikan itu akan diinformasikan lebih lanjut kepada publik setelah prosesnya berjalan.
Baca Juga: Istri Mendiang Arya Daru Akhirnya Buka Suara Terkait Kematian Suaminya
Sebelumnya, informasi mengenai dugaan keterlibatan oknum Polairud dalam praktik monopoli BBM nelayan di kawasan Pantai Sadeng beredar di media sosial.
Dugaan tersebut juga memunculkan laporan ke sejumlah lembaga, termasuk Polda DIY, Kejati DIY, Lembaga Ombudsman DIY (LO DIY) dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). *