Keluarga Ungkap Penyebab Kematian Bripka Arfan Penuh Kejanggalan, Polda Sumut Kembali Periksa TKP

photo author
- Senin, 27 Maret 2023 | 08:30 WIB
Polda Sumatera Utara kembali melakukan pengecekan tempat kejadian perkara untuk mendalami penyebab kematian Bripka Arfan Saragih di Desa Siogung-ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir.  (ANTARA/HO-Humas Polda Sumut)
Polda Sumatera Utara kembali melakukan pengecekan tempat kejadian perkara untuk mendalami penyebab kematian Bripka Arfan Saragih di Desa Siogung-ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir. (ANTARA/HO-Humas Polda Sumut)

Baca Juga: Keterlaluan! Oknum pelatih bela diri ini cabuli anak asuhnya yang masih di bawah umur

Ia mengatakan Polda Sumut telah membentuk tim terdiri atas Satuan Reserse Kriminal Khusus, Satuan Reserse Kriminal Umum dan Bidang Propam.

"Kapolda Sumut memastikan proses penanganan perkara yang saat ini ditarik ke Polda Sumut berjalan transparan dan terbuka," kata Kabid Humas.

​​​​​​​Bripka Arfan Saragih ditemukan meninggal dunia usai dituduh menggelapkan uang wajib pajak sekitar Rp2,5 miliar di Samsat Samosir UPT Pangururan.

Baca Juga: Kerangka Manusia Ditemukan di Lokasi Longsor Sate Sinta, Diduga Korban Gempa Cianjur

Jasad Bripka Arfan Saragih ditemukan di tebing curam Dusun Simullop, Desa Siogung Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, oleh sesama rekan polisinya pada 6 Februari 2023.

Menurut keterangan polisi, di dekat jasad Bripka Arfan ditemukan botol minuman bersoda berwarna keruh yang diduga telah dicampur dengan racun sianida dan botol yang diduga berisi serbuk racun.

Selain itu, tidak jauh dari tubuh korban ditemukan tas berwarna hitam yang di dalamnya terdapat 19 buku BPKB dan 25 lembar STNK kendaraan bermotor. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X