HARIAN MERAPI - Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Kalurahan Girirejo Kapanewon Imogiri Kabupaten Bantul melalukan inventarisir potensi wisata di wilayah Kalurahan Girirejo.
Dengan inventarisir tersebut akan diketahui potensi wisata sehingga dapat dikelola dengan maksimal.
"Kami dari Pokdaris Girirejo telah mengadakan kegiatan inventarisasi potensi wisata yang ada di kalurahan," ujar Ketua Pokdarwis Girirejo, Algunadi SE kepada wartawan, Senin (13/3/2023).
Baca Juga: Demo jalan rusak, konstitusional, menunggu respons pengambil kebijakan
Dari hasil inventarisir yang dilakukan Pokdarwis dengan Pemerintah Kalurahan tersebut menghasilkan sejumlah potensi wisata.
Potensi wisata alam antara lain berupa Bukit Pengger, Bukit Banyusumurup dan Sawah Kanoman terdapat pulau dilingkari sawah yang hijau.
Untuk potensi wisata religi antara lain makam Raja-raja Mataram Yogyakarta, makam Pangeran Pekik Banyusumurup dan Masjid Kraton di Pajimatan dan Banyusumurup.
Sementara potensi wisata rumah adat berupa rumah joglo di Payaman dan Pajimatan.
Baca Juga: Pesawat Trigana Air Ditembaki KKB, Polisi Perketat Pengamanan di Bandara Dekai
Selain itu juga terdapat wisata kerajinan seperti dusun perajin keris di Banyusumurup dan perajin batik yang ada di Pajimatan.
Sedangkan ada juga wisata kuliner masakan ala Jawa tempo dulu seperti tiwul, getuk, pembuatan gula jawa, emping, wedang uwuh, criping, mie lethek dari ketela serta minuman herbal seperti jahe, sere, kulit manggis dan daun sirsat.
Dengan adanya inventarisasi potensi wiasata, pokdarwis akan melakukan study banding dengan pihak investor.
Baca Juga: Korban Jiwa Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Bertambah Jadi 21 Orang
Tujuannya ke depan pemerintah kalurahan Girirejo dan masyarakat setempat mendapatkan wawasan pengelolaan wisata secara profesional.
Pada akhirnya akan memutuskan pengelolaan potensi wisata akan dikelola sendiri atau menggunakan jasa pihak tiga.
