Pastikan Data Akurat, Operator Pemutakhiran Selektif Validasi Warga Miskin Masuk DTSEN

photo author
- Selasa, 9 September 2025 | 21:10 WIB
Operator pemutakhiran DTSEN mengikuti bimbingan teknis melalui aplikasi SIKS-NG.  (Wahyu imam ibadi)
Operator pemutakhiran DTSEN mengikuti bimbingan teknis melalui aplikasi SIKS-NG. (Wahyu imam ibadi)

HARIAN MERAPI - Operator pemutakhiran diminta harus bisa selektif dalam melakukan validasi warga miskin masuk dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).

Pengetatan tersebut dilakukan untuk memastikan data akurat. Artinya penerima bantuan sesuai dengan syarat aturan yang sudah ditetapkan pemerintah dan tidak salah sasaran.

Untuk memastikan operator pemutakhiran DTSEN bekerja maksimal maka mereka mengikuti bimbingan teknis melalui aplikasi SIKS-NG.

Baca Juga: Anggap Liga dan Diaspora Sudah Cukup untuk Timnas Indonesia, Erick Thohir Stop Naturalisasi Baru

Kegiatan dibuka Bupati Sukoharjo Etik Suryani di Auditorium Wijaya Utama Gedung Menara Wijaya Lantai 10, Selasa (9/9/2025).

Bupati Sukoharjo Etik Suryani dalam sambutannya mengatakan, Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) selama ini menjadi sumber data utama yang digunakan untuk penentuan penerima bantuan sosial dan program-program perlindungan sosial lainnya.

Namun, dalam rangka meningkatkan efisiensi, akurasi, dan integrasi data sosial dan ekonomi di tingkat nasional maupun daerah, dilakukan migrasi data dari DTKS ke DTSEN yang berbasis aplikasi SIKS NG.

Tujuan dari migrasi ini adalah untuk menyatukan data sosial dan ekonomi secara terintegrasi, memperbaharui data secara berkala, dan memudahkan akses informasi bagi seluruh pemangku kepentingan.

Baca Juga: Raja Juli minta maaf ke Prabowo, begini penjelasannya terkait main domino dengan Azis Wellang

Dengan sistem ini, diharapkan proses penyaluran bantuan sosial dapat berjalan lebih tepat sasaran dan transparan.

"Data yang akurat dan terkini merupakan fondasi utama dalam penyusunan kebijakan, perencanaan pembangunan, dan pengambilan keputusan yang tepat di tingkat daerah maupun nasional. Oleh karena itu, pemutakhiran data secara berkala dan terintegrasi melalui sistem yang efisien sangat diperlukan," ujarnya.

Melalui pelatihan dan bimbingan teknis ini, saya berharap seluruh peserta dapat memahami dan menguasai penggunaan Aplikasi SIKS NG secara maksimal.

Baca Juga: Dua orang terluka dalam kecelakaan yang libatkan dua truk dan satu mobil di Perempatan Kumpulrejo Salatiga

Dengan begitu, proses pengumpulan dan pemutakhiran data dapat berjalan dengan baik, akurat, dan tepat waktu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X