"Semoga tekad bersama yang didasari kebaikan ini membuka gerbang kemajuan dan kesejahteraan," ujarnya.
Kepala Cabang Utama JNE Yogyakarta, Adi Subagyo mengatakan, JNE terus melanjutkan perluasan jaringan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Menurutnya, kerja sama dengan Pemkab Bantul melalui DPMPTSP sangat strategis, karena JNE hadir langsung di Mal Pelayanan Publik, di mana terdapat beragam layanan masyarakat dalam satu lokasi. Nantinya petugas counter dari JNE siap melayani pelanggan dengan jam kerja operasional menyesuaikan layanan kantor.
Baca Juga: BRI Siapkan Layanan Weekend Banking Hingga Digital Banking Saat Libur Panjang Tahun Baru Islam
"Semoga keberadaan kami di MPP Bantul ini semakin memudahkan masyarakat. Banyaknya UMKM di wilayah Bantul membuat kami harus terus mengembangkan jaringan sebagai bentuk dukungan bagi UMKM yang telah mempercayakan pengiriman pada JNE," kata Adi.
Kepala DPMPTSP Bantul Annihayah mengutarakan, kerja sama antara Pemkab Bantul dan JNE merupakan tonggak sejarah awal di mana, JNE menjadi unsur swasta pertama yang menjadi pengisi gerai MPP Kabupaten Bantul.
MPP Kabupaten Bantul yang didirikan pada 26 Oktober 2023, saat ini melayani 24 gerai. Kehadiran sales counter JNE, menjadikan gerai MPP bertambah menjadi 25 layanan.
Baca Juga: MK putuskan tidak ada lagi pemilu serentak, ini pertimbangannya....
"Kami berharap, sales counter JNE dapat mewarnai pelayanan di gerai MPP, karena kami dari plat merah semua. Namun melihat tim JNE yang memakai seragam merah, semangatnya akan menyala. Semoga antara satu gerai dengan lainnya bisa berkolaborasi," ujarnya.
Annihayah melanjutkan, tidak lama lagi Pemkab Kabupaten Bantul akan menjalani penilaian tahun kedua terhadap forum pelayana publik se-Indonesia. Tahun pertama MPP Bantul mendapat penilaian baik, dan diharapkan penilaian tersebut meningkat menjadi berstatus prima.
"Kami juga membutuhkan kerja sama yang baik dengan seluruh pengisi gerai di MPP Kabupaten Bantul," terangnya. *
