Curah Hujan tinggi mulai guyur Sukoharjo, masyarakat diminta waspada bencana alam

photo author
- Minggu, 29 September 2024 | 16:55 WIB
Arsip. Hujan deras mengakibatkan Sungai Bengawan Solo meluap dan merendam rumah warga.  (Wahyu Imam Ibadi)
Arsip. Hujan deras mengakibatkan Sungai Bengawan Solo meluap dan merendam rumah warga. (Wahyu Imam Ibadi)

"Contoh lain seperti melibatkan masyarakat dalam menjaga kebersihan saluran air. Pemerintah sudah banyak membangun saluran air dan sering ditemukan masalah aliran air tersumbat sampah dan sedimentasi pasir tinggi. Masyarakat berperan disini membantu pengawasan dan perawatan agar fungsi saluran air itu normal dan mencegah banjir," lanjutnya.

BPBD Sukoharjo akan menjadikan hasil pemetaan wilayah rawan bencana alam ini sebagai pedoman. Sebab kondisi masing-masing kecamatan berbeda.

"Selain dipakai BPBD, juga dijadikan pedoman bagi pemerintah kecamatan setempat. Disana akan diketahui desa mana saja yang rawan semisal banjir, angin kencang dan lainnya," lanjutnya.

BPBD Sukoharjo melakukan langkah lain terhadap kewaspadaan bencana alam dengan mendorong peran Desa Tangguh Bencana (Destana). Keberadaan Destana sangat penting dan menjadi bagian memberikan edukasi kepada warga terhadap peningkatan kemampuan tanggap bencana alam.

"Terus dilakukan sosialiasi dan edukasi pada warga. Tidak hanya menyentuh tingkat RT dan RW saja, tapi juga keluarga. Sebab mereka juga rawan jadi korban terlebih lagi yang tinggal di wilayah rawan bencana alam seperti di bantaran Sungai Bengawan Solo atau perbukitan," lanjutnya. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X