Capaian PBB 2023 di Sukoharjo Terealisasi 102,37 Persen Melebihi Target Jelang Jatuh Tempo

photo author
- Selasa, 26 September 2023 | 12:00 WIB
Ilustrasi. Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat menunjukkan pelunasan pembayaran PBB.  (Foto: Wahyu Imam Ibadi)
Ilustrasi. Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat menunjukkan pelunasan pembayaran PBB. (Foto: Wahyu Imam Ibadi)

"Karena itu kami dekatkan pelayanan pembayaran PBB melalui jemput bola keliling wilayah. Sasaran utama sekarang wajib pajak di perkotaan," lanjutnya.

BPKPAD Sukoharjo sengaja menyasar wajib pajak perkotaan karena paling sulit dan lama dalam proses pelunasan pembayaran PBB. Selain itu di perkotaan juga memiliki jumlah wajib pajak yang banyak dan nilai besar.

"Inilah yang kami harapkan para wajib pajak bisa segera membayar PBB tanpa harus menunggu mepet jatuh tempo," lanjutnya.

Sasaran jemput boleh PBB akan dilakukan di wilayah perkotaan seperti di beberapa kelurahan di Kecamatan Sukoharjo Kota. Selain itu juga di beberapa desa di Kecamatan Bendosari, Kecamatan Grogol dan Kecamatan Kartasura.

Baca Juga: Tenaganya dibutuhkan Timnas U-24, Ramadhan Sananta menyusul ke China

Sosialiasi gencar dilakukan BPKPAD Sukoharjo dengan melibatkan pemerintah desa, kelurahan dan kecamatan. Selanjutnya informasi diteruskan dan disampaikan ditingkat RT dan RW. Dengan demikian para wajib pajak dapat mengetahui jadwal jemput bola dan segera membayar PBB.

"Termasuk wajib pajak perusahaan kebanyakan di kota kami sasar karena memiliki nilai tanggungan PBB besar," lanjutnya.

Desa yang mampu lunas 100 persen pembayaran PBB dikatakan Richard memiliki karakteristik sendiri dimana kultur warganya masih pedesaan.

Warga atau wajib pajak memiliki semangat gotong royong dan kesadaran tinggi menyelesaikan kewajibannya membayar pajak.

Baca Juga: Inilah nama-nama pemegang saham perusahaan milik Rafael Alun Trisambodo

"Di desa justru lebih mudah karena warganya yang kental dengan kultur pedesaan. Ditambah lagi kerja keras petugas memberikan sosialiasi dan edukasi," katanya.

"Di wilayah kota atau pusat perekonomian catatan kami sering terjadi keterlambatan bahkan sampai jatuh tempo 30 September pernah ada desa dan kelurahan belum mampu lunas 100 persen. Upaya terus kami lakukan," lanjutnya.

Richard menambahkan, meski saat ini capaian pelunasan sudah melebihi target diatas 100 persen, namun masih ada beberapa wajib pajak yang belum membayar PBB. Para wajib pajak tersebut diminta segera melakukan pembayaran.

Baca Juga: Magisha Thohir bongkar rahasia ayahnya, rupanya Erick Thohir suka dance yang ini

"Yang bayar lebih dari 30 September atau melebihi jatuh tempo maka dikenakan denda sebesar 2 persen per bulan," lanjutnya. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X