harianmerapi.com – Menu makanan khas angkringan cukup beragam jenisnya, antara lain sate usus, sate telur puyuh, cakar/kepala ayam bacem dan tahu bacem.
Sebagian konsumen di angkringan sering ada yang meminta ke penjaga angkringan untuk membakarkan beberapa menu makanan tersebut, antara lain agar cita rasanya khas, lebih hangat dan kian mantap ketika disantap.
Dalam perkembangannya, sebagian pemilik ataupun pengelola usaha angkringan menyediakan piranti pembakaran dan arangnya, sehingga konsumen dapat membakar sendiri.
Baca Juga: PSSI Klaim Jim Croque dan Ivar Jenner Siap Gabung Timnas U-20
Salah satunya, yakni di lokasi kuliner Angkringan Kebon’s & Bakmi U'enak kawasan Sidokarto Jalan Godean Sleman.
Piranti pembakaran terbuat dari tanah liat dan membelinya di Bayat Klaten Jawa Tengah.
“Kalau arangnya tak harus membeli di Klaten. Kami memilih arang briket terbuat dari bathok kelapa, sehingga panasnya bisa maksimal dan awet membaranya kisaran 30 menit,” jelas pengelola lokasi kuliner setempat, Sulus Arifata, baru-baru ini.
Baca Juga: Pelatih PSIM Jogja Imran Nahumarury Pertahankan Kerangka Tim Musim Lalu
Setiap konsumen yang datang dan sudah memilih beberapa makanan khas angkringan, sebut Sulus, ditanya apakah akan menggunakan alat pembakaran.
Jika menggunakan, maka pihaknya segera menyediakan bahkan membantu pula untuk menyalakan arangnya.
Ditambahkan Sulus, ketika ada konsumen yang berminat menggunakan fasilitas alat pembakaran tersebut, pihaknya tak menarik biaya tambanan, alias gratis.
Baca Juga: Cerita Misteri Belik Suwono 3: Tersesat di Pasar Gaib, Siluman Harimau Terganggu Kehadiran Manusia
Sedangkan jenis masakan bakmi Jawa, antara lain ada pilihan bakmi godog, goreng, nasi godong, magelangan, nasi goreng, rica-rica, mihun godong dan mihun goreng.
Sedangkan pada Ramadhan tahun ini, pihaknya menyediakan paket Ramadhan hemat-nikmat (Rahmat Kebon's I), misalnya adan nasi Kebon's, sate kulit, sate usus, sate telur puyuh, tahu bacem, mendoan dan teh Kebon's.
