Awalnya, reruntuhan batu putih itu hanya tampak seperti pucuk batu runcing yang menyembul dari dalam tanah.
Ketika tanah itu digali, bau wangi merebak ke mana-mana. Dan, selama beberapa hari bau wangi itu tidak kunjung hilang.
Reruntuhan batu putih itupun kembali digali bersama-sama warga. Dan, diketahui reruntuhan batu putih itu menyerupai bekas candi.
Karena pada saat ditemukan ada aroma wangi yang menyeruak, reruntuhan batu itu lalu diberi nama Candi Gondo Arum.
Sejak ditemukannya Candi Gondo Arum, Gua Seplawan makin banyak dikunjungi spiritualis dari berbagai daerah. Di antaranya dari Purwokerto, Jakarta, dan Bali.
Spiritualis dari Purwokerto mengaku menemukan sebongkah batu mirip arca setinggi 50 sentimeter di dinding gua sebelah barat. *